BREAKING NEWS
 

Dukung Ketahanan Pangan, Kementerian PUPR Rampungkan Tiga Bendungan

Reporter & Editor :
SAIFUL BAHRI
Rabu, 23 Juni 2021 15:15 WIB
Bendungan Way Sekampung di Provinsi Lampung, satu dari tiga bendungan yang dibangun Kementerian PUPR. (Foto : Pu.go.id)

RM.id  Rakyat Merdeka - Guna mendukung ketahanan pangan nasional, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan tambahan tiga bendungan baru pada Juni 2021.

Tiga bendungan tersebut yakni Bendungan Way Sekampung di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung, Bendungan Paselloreng di Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), dan Bendungan Kuningan di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat.

"Tiga bendungan multifungsi itu telah dilakukan pengisian air awal (impounding) pada Juni 2021 untuk meningkatkan suplai air irigasi pertanian di provinsi lumbung pangan nasional," kata Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi Industri dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja dalam keterangan tertulisnya, Rabu (24/6).

Baca juga : Rachmat Gobel Ingatkan Jangan Main-main Urus Beras

Endra menjelaskan ketiga bendungan tersebut merupakan Program Strategis Nasional (PSN) yang bertujuan menambah tampungan air sehingga kontinuitas suplai air irigasi ke lumbung-lumbung pangan nasional terjaga.

"Pembangunan bendungan harus diikuti dengan pembangunan jaringan irigasinya, sehingga dengan suplai air yang kontinu dari bendungan, petani yang sebelumnya hanya satu kali tanam setahun, bisa bertambah menjadi 2-3 kali tanam setahun," kata Endra.

Adsense

Menurut Endra S. Atmawidjaja, dengan dibangunnya bendungan serta kelengkapan jaringan irigasi yang bersumber dari bendungan diharapkan dapat membantu petani untuk meningkatkan intensitas tanamnya jika dibandingkan dengan metode tadah hujan yang hanya satu kali tanam dalam setahun.

Baca juga : Permudah Izin Dan Keamanan Produk Pangan, Kemenkop UKM Gandeng BPOM

Bendungan Way Sekampung memiliki kapasitas tampung 68 juta meter kubik yang akan dimanfaatkan untuk penyediaan air irigasi seluas 72.707 hektar di Daerah Irigasi (DI) Sekampung seluas 55.373 hektar dan menambah areal irigasi DI Rumbia Extension seluas 17.334 hektar.

Pembangunannya dibagi menjadi empat paket pekerjaan yakni: Paket 1 dan 3 dengan kontraktor PT. PP-PT. Ashfri (KSO), Paket 2 oleh PT. Waskita Karya - PT. Adhi Karya (KSO), dan Paket 4 oleh PT. Waskita Karya.

Selain mendukung kebutuhan pangan di Provinsi Lampung, Bendungan Way Sekampung dengan luas genangan sebesar 800 hektar juga dapat dimanfaatkan sebagai infrastruktur pengendalian banjir di Provinsi Lampung sebesar 185 meter kubik/detik karena terintegrasi dengan Bendungan Batutegi dan Bendungan Margatiga (on-going).

Baca juga : AS Dituding Gagal Di Afghanistan, Kepergiannya Sisakan Bencana

Selanjutnya Bendungan Paselloreng dibangun dengan kapasitas tampung 138 juta meter kubik dan luas genangan 169 hektare. Endra menambahkan bahwa Bendungan Paselloreng telah di terpadukan pembangunannya dengan bendung dan jaringan irigasi Gilireng yang mampu mengairi areal persawahan seluas 8.510 hektar.

Bendungan ketiga yang mulai dilakukan pengisian air adalah Bendungan Kuningan di Jawa Barat dengan kapasitas tampung 25,9 juta m3 dan luas genangan 221,59 hektare. Bendungan ini akan menyuplai air bagi daerah irigasi seluas 3.000 hektar di beberapa daerah Jawa Barat bagian Timur dan sebagian untuk Jawa Tengah. [IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense