BREAKING NEWS
 

Corona Di Jateng Lagi Edan-edannya

Ganjar Jelek-jelekin Dirinya Sendiri

Reporter : KHOIRUL UMAM
Editor : UJANG SUNDA
Sabtu, 10 Juli 2021 08:01 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (Foto: Instagram/ganjar_pranowo)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kasus Corona di Jawa Tengah (Jateng) sedang edan-edannya. Kasus kematian melonjak, kasus baru terus naik. Di saat yang sama, masyarakatnya juga banyak yang ogah memakai masker. Mendapati kondisi ini, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo tidak mau nyalahkan orang lain. Dia justru memilih menjelek-jelekkan dirinya sendiri.

Jumlah kumulatif kematian akibat Corona di Jateng selama lima hari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat melonjak 98,2 persen. Nyaris dua kali lipat dari jumlah kematian di lima hari sebelum PPKM Darurat.

Pada periode 28 Juni hingga 2 Juli, Jateng mencatat jumlah kematian Corona sebanyak 595 kasus. Sedangkan, dalam kurun waktu 3-7 Juli, penambahan kasus kematian naik menjadi 1.167 kasus. Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, Kamis (8/7), Jateng merupakan provinsi yang paling banyak penambahan kasus kematiannya dari hari sebelumnya, yaitu 229 orang.

Kasus positif juga meningkat jika dibandingkan antara lima hari sebelum PPKM Darurat dengan lima hari setelahnya. Pada periode 28 Juni hingga 2 Juli, penambahan kasus baru mencapai 12.392. Sedangkan pada periode 3-7 Juli, naik menjadi 17.497 kasus.

Selain itu, tingkat kepatuhan masyarakat Jateng untuk memakai masker juga menjadi masalah. Catatan Satgas Covid-19, 186 kelurahan di Jateng memiliki tingkat kepatuhan memakai masker di bawah 60 persen. Dengan jumlah ini, Jateng berada di urutan keempat yang paling tak patuh pakai masker, di bawah Aceh, Jawa Barat (Jabar), dan Jawa Timur (Jatim).

Mengenai vaksinasi, Jateng juga masih punya PR besar. Jateng memiliki tingkat vaksinasi lansia terendah kedua, setelah Jabar.

Melihat fakta tersebut, Ganjar ogah ngeles. Politisi yang disebut-sebut sebagai kandidat capres 2024 ini, mengaku salah. Dia juga mengaku tidak pintar.

"Yang jelas sih, kalau di Jateng, gubernurnya nggak pinter kok sebenarnya. Dia nggak pinter, dia nggak bisa ngerespons. Karena buktinya (Corona) naik terus, gitu," ucap Ganjar, di Webinar “Strategi Komunikasi Presiden dan Kepala Daerah dalam Penanganan Pandemi Covid-19”, kemarin.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense