Longgarkan Aktivitas Masyarakat

RM.id  Rakyat Merdeka - Pelonggaran aktivitas bagi masyarakat yang sudah divaksin makin ramai dibicarakan di dunia maya. Masyarakat yang sudah divak­sin boleh beraktivitas di tempat umum, sepan­jang tetap mematuhi protokol kesehatan.

Uncu misalnya, dalam akun Twitter-nya @GeboyUncu mengunggah meme foto Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin yang mengenakan masker. Meme itu bertulis­kan “Warga yang telah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 akan diberikan protokol kesehatan (prokes) yang lebih longgar.” “Nah, bagi yang sudah vaksin, prokesnya lebih long­gar nih,” ujar Uncu.

Baca juga : Lestarian Patungan Bantu Masyarakat Bali Selama Pandemi

Akun @bluedarkzero pun setuju dengan pelonggaran aktivitas bagi masyarakat yang sudah divaksin. Dia bilang, dalam situasi pandemi Covid-19, gerak aktivitas masyarakat perlu dibatasi, khususnya yang belum vaksin.

“Jika hal itu menjadi kebiasaan dan ke­sadaran, yakin, Indonesia akan lebih baik,” ujarnya.

Baca juga : Giliran Rumah Dinas Bupati Banjarnegara Digeledah KPK

Pale juga setuju. Kata dia, pelonggaran aktivitas bagi masyarakat yang sudah divaksin sudah tepat. Soalnya, masyarakat yang belum disuntik vaksin jika beraktivitas di tempat umum rentan terpapar Covid-19. “Kalau sudah terinfeksi bakalan parah,” tutur dia.

Akun @aanitaa20 menimpali. Dia bilang, persyaratan vaksin untuk bisa beraktivitas di luar lebih longgar dibuat untuk melindungi warga yang belum divaksin. Soalnya, kata dia, jika warga yang belum divaksin beraktivitas di tem­pat umum, berisiko tinggi terpapar Covid-19.

Baca juga : Ajak Nelayan Divaksin, Menteri Trenggono Harap Produktivitas Kelautan Tingkatkan Ekonomi Nasional

“Vaksin itu buat mengurangi risiko terpapar Covid-19. Seandainya kena, gak akan sepa­rah orang yang belum vaksin,” sambung @Jenenge_Awit.

Akun @uvalhacrile630 mengatakan, Pemerintah akan membedakan prokes antara yang sudah divaksin Covid-19 dan yang belum. “Yang sudah vaksin, tentu akan lebih longgar,” kata dia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.