RM.id Rakyat Merdeka - Belakangan ini beredar kabar, ada beberapa nama yang disodorkan kepada Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri untuk menggantikan almarhum Tjahjo Kumolo sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB).
Salah satunya, Sirra Prayuna, tim pengacara Jokowi di Mahkamah Konstitusi (MK) saat mencalonkan diri sebagai calon presiden (capres) tahun 2014 dan 2019.
Baca juga : PSG Ngebet Bajak Vinicius
Dimintai tanggapan, Sirra enggan berkomentar banyak. "Saya kira saya belum sejauh itulah untuk berada di ruang diskursus itu," ujar Sirra saat dikonfirmasi, Selasa (5/7).
Sirra menyebut, pencalonan tersebut memang merupakan hak prerogatif Megawati Soekarnoputri. Namun, ia menegaskan, masih banyak para senior partai yang lebih pantas mengemban tugas besar kenegaraan itu.
Baca juga : Mardani Maming Jadi Tersangka KPK, PDIP Tunggu Informasi Resmi
Ia pun mengatakan, belum banyak torehehan pengabdian di partai dibandingkan kader kader partai lainnya, sehingga kurang tepat dan proporsional untuk memikirkan hal-hal sejauh itu.
"Jadi kalau saya ditanya, sebagai junior, saya lebih tepat memilih jalan ideologis untuk pengabdian kepada partai dan Ibu Ketua umum," tandasnya.
Baca juga : Deklarasi Capres Prabowo, Gerindra Masih Intip Survei
Sebelumnya, beredar pesan WhatsApp yang mencantumkan enam nama kader PDIP sebagai calon Menpan RB. Mereka adalah Sirra Prayuna, Sayed Muhammad Muliady (mantan anggota DPR-RI Komisi III/Tim Pengacara Capres Jokowi di MK Pilpres 2014 & 2019), Erwin Singajuru (mantan anggota DPR-RI/Koordinator Staf Ahli Menko Polhukam).
Kemudian, Beathor Surjadi (mantan anggota DPR-RI, mantan Ketum Repdem PDI-P/mantan Tim Ahli KSP Setneg), Ahmad Basarah (Wakil Ketua MPR-RI), dan Djarot Saiful Hidayat (anggota DPR-RI/mantan Wagub DKI Jakarta).
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.