RM.id Rakyat Merdeka - PDI Perjuangan mengumumkan kepada masyarakat, bahwa biaya pelaksanaan Kongres V yang digelar di Grand Inna Bali Beach Hotel pada 8-10 Agustus mendatang, menghabiskan biaya Rp 17,6 miliar. Gotong royong pengumpulan dana sudah ditutup, sejak tiga minggu sebelum kongres.
Terkait hal itu, Sekjen DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyatakan, pihaknya sudah mengeluarkan instruksi yang melarang adanya upaya pengumpulan dana mengatasnamakan biaya kongres.
Baca juga : 610 Polisi Amankan Kongres V Banteng Moncong Putih Di Bali
"Surat instruksi ini sangat penting. Kami instruksikan kepada seluruh daerah, terutama legislatif dan eksekutif partai untuk tidak menyalahgunakan kekuasaan. Terlebih, mengatasnamakan kongres," kata Hasto dalam konferensi pers, di Sanur, Bali, Rabu (7/8).
Menurutnya, seluruh biaya kongres telah dipenuhi secara gotong-royong, dan akan menjadi bagian tanggung jawab parpol. "Nanti, akan kami laporkan dalam audit partai politik," kata Hasto.
Baca juga : Peserta dan Peninjau Kongres V PDIP Mulai Merapat ke Bali
Wakil Bendahara DPP PDIP, Rudianto Tjen, menjelaskan total biaya pelaksanaan kongres berjumlah Rp17,6 miliar. Biaya itu sudah termasuk akomodasi untuk 1.200 kamar di 13 hotel di sekitar lokasi kongres.
"Untuk membiayai kongres, kita lakukan gotong royong sesama kader partai dan anggota partai. Dan tiga minggu terakhir, sudah kita tutup karena pendanaan gotong royong sudah cukup," kata Rudianto Tjen.
Baca juga : Airlangga Sukses Kembalikan Kekuatan Politik Golkar
Kongres V PDIP akan dilaksanakan pada 8-10 Agustus mendatang, di Grand Inna Bali Beach Hotel. Rencananya, Presiden Jokowi, Wapres Jusuf Kalla, dan Wapres Terpilih periode 2019-2024 KH Ma'ruf Amin juga akan hadir. [BCG]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.