Herzaky Mahendra Putra: Masih Jajaki Pertemuan Mas AHY Dan Mbak Puan

 Sebelumnya 
Apa yang akan dibahas?

Bahas isu kebangsaan. Bagaimanapun ini bagian dari proses, kita tak boleh menutup diri. Seperti kata Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), selalu ada pilihan.

AHY disebut Puan masuk bursa Cawapres Ganjar Pranowo. Apakah itu akan dibahas?

Belum ya, baru para Sekjen saja yang bertemu. Ini masih dalam proses menjajaki pertemuan Mbak Puan dan Mas AHY. Demokrat tak mau berandai-andai, apapun hasil perte­muannya, kita lihat saja nanti.

Baca juga : Mardani Ali Sera: Bagus, Semua Perlu Bangun Silaturahmi

Apa dong yang akan dibahas?

Untuk bahas isu-isu strategis. Mbak Puan dan Mas AHY adalah dua pemimpin muda yang bisa menatap masa depan lebih baik untuk kepentingan bangsa dan negara kita tercinta.

Bagaimana dengan Koalisi Perubahan usai pertemuan Sekjen Partai Demokrat dan Sekjen PDIP?

Koalisi Perubahan hingga saat ini terus berlanjut. Terus solid.

Baca juga : Bahas Rencana Penandatanganan Perjanjian Perdagangan Perbatasan, Mendag Zulhas Bertemu Menteri Malaysia

Apakah sebelumnya PKS dan NasDem mengetahui pertemuan dua Sekjen ini?

Tahu ya. Karena, kami infokan ke sesama parpol di Koalisi Perubahan. Kami sampai saat ini masih di Koalisi Perubahan. Kami masih terus memperjuangkan perubahan yang disampaikan masyarakat, saat kami berkelilingIndonesia.

Banyak sekali masukan masyarakat yang menginginkan perubahan. Itulah posisi politik kami saat ini. Di Koalisi Perubahan, capresnya adalah Anies Baswedan.

Untuk ke depannya bagaimana?

Baca juga : Luhut Kasih Jawaban Apa Adanya

Kita lihat bagaimana ini bergulir. Jangan sampai kita mengkotak-ko­takkan diri dan hanya berfokus pada politik praktis belaka.

Kita harus ingat, ini adalah politik kebangsaan. Itu yang sangat penting dan menjadi bagian yang akan kami bangun dengan PDIP dalam konteks silaturahmi ini.

Demokrat seperti mendesak agar Cawapres Koalisi Perubahan segera ditetapkan. Apakah ini ada kaitan­nya dengan belum jelasnya siapa yang akan jadi Cawapres?

Ini tidak terkait nama. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.