FSTD Universitas Trilogi Gelar Pameran Nasional Pembelajaran Desain

RM.id  Rakyat Merdeka - Fakulas Sains, Teknologi, dan Desain (FSTD) Universitas Trilogi melalui Himpunan Mahasiswa Desain Komunikasi Visual dan Himpunan Mahasiswa Desain Produknya menyelenggarakan pameran nasional yang bertajuk “Beyond Reflection”. Acara digelar dalam rangka memeriahkan Dies Natalis ke-11. Acara dilaksanakan di Atrium Universitas Trilogi pada 4-8 Maret 2024.

“Alhamdulillah, pesertanya tidak hanya dari Kampus Universitas Trilogi, tetapi juga dari mahasiswa pegiat desain dari berbagai kampus seperti Universitas Ma Chung,  Universitas Negeri Malang, Universitas Pembangunan Jaya, Universitas Negeri Padang, dan Institut Teknologi dan Bisnis Indonesia (Bali),” ujar Dekan FSTD Universitas Trilogi, Dina Nurul Fitria, seperti keterangan yang diterima redaksi, Senin (25/4).

Ketua Prodi Desain Komunikasi Visual Damar Rangga Putra menjelaskan, salah satu agenda pada kegiatan talkshow ini juga diiringi dengan pengumuman lomba poster simbolik yang telah diselenggarakan sejak 1 Februari 2024.

Baca juga : Bahlil Optimis Investasi Menggeliat Setelah KPU Umumkan Hasil Pemilu 2024

“Dalam kegiatan lomba poster tersebut terdapat 30 karya terpilih dari total 98 karya yang berhasil masuk meja kurasi juga ditampilkan di acara pameran tersebut,” jelasnya.

Secara keseluruhan, kegiatan yang dihadiri perwakilan LLDIKTI III Tri Munanto ini dikemas dengan lebih interaktif dengan empat agenda utama, pengumuman pemenang lomba desain poster, talkshow, workshop, dan artist talk. Mengingat sebagaian besar peseta lomba desain poster berdomisili di luar Jakarta, maka kegiatan ini dilaksanakan secara hibrida, online dan offline.

“LLDIKTI III sangat mengapresiasi kegiatan pameran ini, apalagi kegiatan ini juga merupakan bagian dari semangat kampanye pencegahan kekerasan seksual di kampus,” tutur Tri Munanto.

Baca juga : Universitas Trilogi Gelar Turnamen E-Sport, Didukung Pertamina Retail

Tema Beyond Reflection dipilih sebagai respons dalam pembelajaran desain, seorang pembelajar biasanya mengalami krisis jati diri, yang mereka masih rancu dalam membedakan posisi sebagai desainer grafis, seniman grafis, atau pengrajin grafis. Sehingga pameran ini diharapkan menjadi ajang representatif proses pencarian itu lewat karya estetis yang dipamerkan.

Topik ini pula yang dibahas dalam talkshow yang bertajur Designer Vernakular oleh Erik Arma Yuda, salah satu dosen Desain Komunikasi Visual. Erik menjabarkan secara gamblang irisan seni, kerajinan, dan desain, untuk kemudian dijabarkan ke dalam pembahasan jenjang pembelajaran desain yang ideal yang diarahkan kepada dorongan untuk menjadi desainer vernakular, atau desainer yang responsif terhadap permasalahan sosial dan lingkungan. Hal tersebut juga merupakan bentuk irisan dan semangat salah satu pilar Universtias Trilogi yaitu Keteknososiopreneuran.

Kegiatan talkshow tersebut kemudian disusul dengan workshop video kreatif oleh Dicky Anggara yang juga Content Creator dan Videografer. Pada workshop tersebut Dicky Anggara memberikan tantangan berhadiah kepada para peserta untuk membuat karya yang diunggah di sosial media dengan menyebut akunnya sebagai bukti kesertaan.

Baca juga : AP II dan Stakeholder Aviasi Gelar Pertemuan Bahas Peningkatan Penerbangan

Kemudian, kegiatan dilanjutkan dengan agenda artist talk. Kreator karya yang dipamerkan di pameran tersebut mendiskusikan proses kreatif pembuatannya. Sesi artist talk tersebut dibintangi Lucky Oktavia, Falsa, dan Tofik Margianto sebagai kreator peserta pameran tersebut.

"Dari kegiatan pameran ini diharapkan para peserta dapat memiliki panggung untuk mengasah kemampuan dan kepercayaan dirinya. Selain itu diharapkan pameran ini juga bisa menjadi ajang edukasi dan kolaborasi antar perguruan tinggai sebagai bagian dari proses pembelajaran yang konstruktif," harap Damar Rangga.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.