Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

On Track, Menteri Erick Apresiasi Transformasi Waskita Karya

Kamis, 21 April 2022 13:20 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir (tengah). (Foto: Istimewa)
Menteri BUMN Erick Thohir (tengah). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengapresiasi upaya transformasi yang dilakukan PT Waskita Karya (Persero) Tbk yang dinilai on track. Hal tersebut ia sampaikan saat menghadiri acara State Owned Enterprises (SOE) Investor Roundtable Waskita Karya.

“Saya mengapresiasi kerja keras Waskita Karya, yang on track dalam upaya transformasinya, sambil terus mendorong peningkatan IRR (Internal Rate of Return) dan investasi strategis untuk memperkuat permodalan,” ucap Erick dalam keterangan resminya, Kamis (21/4).

Ia mengaku optimis, Waskita Karya bisa mencapai target transformasi tahun 2025, yaitu pertumbuhan market cap dua kali lipat dan EBITDA (Earning Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization) hingga tiga kali lipat.

Transformasi ini, lanjut Erick, adalah bagian dari transformasi menyeluruh BUMN karya.

Baca juga : Komisi IV DPR Apresiasi Program Desa Korporasi Sapi Kementan

“Kita sudah punya roadmap untuk mentransformasi BUMN karya. Di mana perusahaan memperbaiki portofolio dan melakukan re-grouping.

“Serta konsolidasi agar BUMN-BUMN karya kita bisa memiliki spesialisasi dan keahlia, sejalan dengan regulasi industri konstruksi di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Bukan bisnis yang generalis apalagi Palugada,” tambahnya.

Erick juga menyampaikan pentingnya pembangunan infrastruktur, serta peranan pemerintah dan swasta. Pembangunan infrastruktur adalah kunci untuk kemajuan ekonomi dan peningkatan daya saing dengan menekan biaya logistik Indonesia, yang saat ini masih 23 persen.

Karenanya sambung dia, pemerintah terus hadir, dan sepanjang pemerintahan Presiden Jokowi, pemerintah telah membangun 1.900 km jalan tol yang menyambungkan baik Trans Jawa, Trans Sumatera dan beberapa di Kalimantan dan Sulawesi.

Baca juga : Gelar Startup4Industry, Kemenperin Percepat Transformasi Teknologi Industri

  “Namun peranan swasta menjadi penting untuk mempercepat pembangunan, dan meningkatkan operasionalnya,” tegas Erick.

Direktur Utama Waskita Karya Destiawan menuturkan, penyehatan keuangan perusahaan sudah berjalan baik melalui 8 stream dengan dukungan 21 bank, untuk restrukturisasi utang induk yang telah tercapai 100 persen pada 2021.

Sementara utang anak- anak perusahaan, ditargetkan selesai seluruhnya pada 2022. Strategic partnership, seperti dengan Indonesia Investment Authority (INA), sebut Destiawan, merupakan strategi yang dikembangkan Waskita. 

“Kami terus melakukan percepatan penyelesaian sejumlah ruas jalan tol, dan menguatkan modal kerja untuk proyek-proyek Waskita, sehingga membantu pencapaian pertumbuhan yang baik dengan tren positif,” tutur Destiawan. Kamis (14/4) lalu.

Baca juga : Menkeu Berharap INA Dapat Menarik Investasi Jangka Panjang

NA dan Waskita Karya mengumumkan kerja sama investasi strategis untuk Ruas Jalan Tol Trans Jawa, Tol Kanci-Pejagan dan Tol Pejagan-Pemalang. [DW]I

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.