Arsjad Cs Sosialisasikan Potensi EBT Di New York

RM.id  Rakyat Merdeka - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyosialisasikan potensi Energi Baru Terbarukan (EBT) di Tanah Air kepada pelaku bisnis di Amerika Serikat (AS). Hal ini diharapkan bisa menyukseskan agenda G20 dan B20, akhir tahun ini.

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perhubungan Denon Prawiraatmadja mengatakan, sebagai langkah nyata menyuk­seskan agenda G20, Kadin Bi­dang Perhubungan hadir pada Bloomberg New Economy Fo­rum (BNEF) di New York, Amerika Serikat (AS).

Pada momen ini, pihaknya mengampanyekan komitmen menggunakan energi hijau di sektor transportasi sebagai upa­ya mendukung program Pemerintah dalam mengembangkan energi bersih.

Baca juga : Jasa Raharja Sosialisasi Mudik Aman Dan Sehat Bareng BUMN

Apalagi, kata Denon, salah satu fokus Pemerintah dalam Presidensi G20 adalah transisi global menuju Energi Baru Ter­barukan hingga mencapai Net Zero Emission (NZE) atau nol emisi, paling lambat pada 2060.

“Kadin Bidang Perhubungan akan terus melakukan kam­panye dan mencari mitra dari negara-negara anggota G20 untuk mendukung percepatan transformasi semua kendaraan dari moda udara, darat dan laut beralih digital atau elektrik,” kata Denon.

Sementara, Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid mengajak pelaku usaha di luar negeri untuk dapat berpartisipasi pada forum B20 di Bali November mendatang. Ia juga menyampaikan ajakan untuk berinvestasi di Indonesia.

Baca juga : Gulkarmat Jakpus Sosialisasikan Pencegahan Kebakaran di 38 Lokasi

Pernyataan itu disampaikan­nya dalam Executive Roudtable: Investment Opportunities in the Year of Indonesia’s Presidency of G20-B20 yang diseleng­garakan oleh Bloomberg New Economy Forum (BNEF) di New York, Amerika Serikat.

“Salah satu fokus dalam Presi­densi G20 adalah transisi global menuju energi baru dan terbaru­kan dan nol emisi, paling lambat pada 2060. Kami memiliki komitmen kuat untuk mendu­kung pengembangan energi bersih,” kata Arsjad.

Untuk diketahui, Pengurus Kadin Pusat dan Daerah melaku­kan kunjungan ke New York, Washington, D.C dan Kanada pada 19-20 April 2022. Kun­jungan ini untuk menyukses­kan acara G20 dan B20. Dari kunjungan ini, Kadin berhasil menjalin kerja sama dengan BNEF. Di antaranya, BNEF Academy akan memberikan pelatihan kepada para pemimpin bisnis di Indonesia terkait tran­sisi energi, baik dari sisi indika­tor kunci dalam transisi energi, tren, hingga potensinya.

Baca juga : PLN UIP Jawa Bagian Barat Sosialisasikan 2 Proyek Transmisi Looping Jakarta

Inisiatif ini sangat penting un­tuk pendukung para pemimpin bisnis dan eksekutif di Indonesia dalam mengembangkan model bisnis ramah lingkungan. Hal ini akan memberikan nilai tambah bagi perusahaan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.