Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Dukung Pembangunan Rendah Karbon, KLHK-USAID Teken Kerja Sama

Jumat, 20 Mei 2022 17:44 WIB
Sekretaris Jenderal KLHK Bambang Hendroyono (kedua kanan) dan Direktur USAID Indonesia Jeff Cohen (kedua kiri) meneken kerja sama pembangunan rendah karbon. Acara disaksikan oleh Menteri KLHK Siti Nurbaya (kanan) dan Duta Besar AS untuk Indonesia, Sung Y. Kim. (Foto: Ist)
Sekretaris Jenderal KLHK Bambang Hendroyono (kedua kanan) dan Direktur USAID Indonesia Jeff Cohen (kedua kiri) meneken kerja sama pembangunan rendah karbon. Acara disaksikan oleh Menteri KLHK Siti Nurbaya (kanan) dan Duta Besar AS untuk Indonesia, Sung Y. Kim. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) sepakat bekerja sama untuk mencapai visi jangka panjang Pemerintah Indonesia untuk pembangunan yang tangguh iklim dan rendah karbon.

Nota kesepahaman ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal KLHK Bambang Hendroyono dan Direktur USAID Indonesia Jeff Cohen. Acara disaksikan oleh Menteri KLHK Siti Nurbaya dan Duta Besar AS untuk Indonesia, Sung Y. Kim.

Baca juga : IPDN Dan ILO Teken Kerja Sama

Secara garis besar kerja sama ini untuk menurunkan emisi sejalan dengan rencana operasional kehutanan dan pengunaan lahan lainnya atau Forestry and Land Use (FoLU) Net Sink 2030 Pemerintah Indonesia dan Strategi Iklim USAID tahun 2022-2030.

“Melalui Nota Kesepahaman ini, kami gembira bisa memperdalam kemitraan dengan Pemerintah Indonesia untuk mengatasi tantangan-tantangan perubahan iklim dengan mendukung kepemimpinan KLHK dalam pemanfaatan lahan berkelanjutan dan perlindungan hutan yang berharga di seluruh Indonesia yang sangat penting bagi masa depan Indonesia yang sejahtera, tangguh, dan hijau,” kata Direktur USAID Indonesia Jeff Cohen.

Baca juga : Abipraya Kejar Pembangunan Bendungan Sepaku Semoi

Dalam Nota Kesepahaman ini, KLHK dan USAID berencana bermitra untuk mendukung pengelolaan hutan lestari, termasuk penanaman pohon dan rehabilitasi lahan; pengelolaan dan restorasi lahan gambut dan mangrove untuk mengurangi emisi gas rumah kaca; serta mendukung upaya Indonesia dalam melestarikan keanekaragaman hayati satwa liar, khususnya spesies ikonik seperti orangutan.

Untuk mendukung tujuan KLHK, USAID akan berkoordinasi erat dengan Pemerintah Indonesia di semua tingkatan dan dengan para pemangku kepentingan di tataran lokal, nasional, maupun internasional.

Baca juga : Puan: Jangan Euforia Karena Kebijakan Lepas Masker

KLHK dan USAID bermaksud untuk berbagi informasi dan bertukar pengetahuan, mengembangkan dan melaksanakan program-program bersama, serta berkolaborasi dalam berbagai kegiatan dan penelitian. KLHK dan USAID akan merinci program-program dan kegiatan yang diusulkan dalam sebuah Grant Implementation Agreement baru, yang bergantung pada ketersediaan dana, untuk lebih memperdalam kemitraan kedua negara. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.