Tingkatkan Daya Saing, Pupuk Indonesia Gelar Konvensi Inovasi Dan Transformasi

RM.id  Rakyat Merdeka - Dalam meningkatkan daya saing dan menjadi perusahaan berkelas dunia, PT Pupuk Indonesia (Persero) terus melakukan inovasi dan transformasi.

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman mengatakan, tantangan paling besar yang akan dihadapi perseroan dalam waktu dekat adalah disrupsi.

Menurutnya , kondisi dunia saat ini sedang dihadapkan beberapa ketidakpastian yang berdampak pada perekonomian dunia.

Baca juga : DPR Sebut Kebijakan Pembatasan Pupuk Subsidi Melihat Kebutuhan Petani

Salah satunya, kata dia, permasalahan krisis dunia yang akan selalu menghadirkan teknologi dan tantangan baru, seperti sistem penanganan pangan baru, nano fertilizer dan biofertilizer yang dapat menjadi disrupsi produk Pupuk Indonesia.

"Untuk menghadapi disrupsi tersebut, maka perlu dikembangkan berbagai inovasi yang dapat membantu meminimalisir risiko disrupsi," ujarnya, di Jakarta, Kamis (14/7).

Inovasi dan transformasi dilakukan sesuai dengan arahan Menteri BUMN (Badan Usaha Milik Negara) Erick Thohir.

Baca juga : Tingkatkan Pelayanan Kesehatan, Irsjam Persi DKI Gelar Seminar-Pelatihan Nasional

Ia menjelaskan, inovasi tersebut dikembangkan guna memberikan nilai pada Pupuk Indonesia Grup yang tentunya perlu dibantu pihak lain. Sehingga, lebih terbuka dan dapat memberikan keuntungan yang lebih kepada perusahaan.

Untuk itu, menurutnya diperlukan pemikiran secara holistik ke luar dan tidak terpaku di dalam kotak pandora.

“Inovasi yang dilakukan ini jangan terkungkung, sehingga apa yang dihasilkan dapat menjadi suatu program atau produk yang out of the box berdasarkan informasi holistik yang didapatkan dari semua pihak,” ujar Bakir.

Baca juga : Bantu Warga Sekitar, Poros Muda Indonesia Kurban 1 Sapi Dan 2 Kambing

Selain itu, jajaran Direksi dan Dewan Komisaris perseroan juga berkomitmen untuk terus mendukung program-program inovasi dalam seluruh kegiatan Pupuk Indonesia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.