Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Dialog B20-G20 Indonesia Fokus Percepat Inklusi dan Transformasi Digital

Jumat, 8 Juli 2022 21:40 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

RM.id  Rakyat Merdeka - B20 Indonesia Digitalization Task Force sukses menggelar forum dialog G20-B20 secara hybrid, di Jakarta, Kamis (7/7). Pertemuan ini membahas sejumlah rekomendasi yang disiapkan B20 Indonesia Digitalization Task Force selama beberapa rangkaian diskusi panel yang sudah dijalankan.

Dalam dialog yang dihadiri para pemimpin bisnis global ini, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia/Chairman B20 Indonesia Arsjad Rasjid bersama dengan Chair of B2 Indonesia Shinta Kamdani serta B20 Indonesia Digitalization Task Force Chair Ririek Adriansyah memberikan pandangan dan membuka forum ini.

Selain itu, hadir juga Menteri Kominfo RI Johnny G Plate, Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud Ristek Kiki Yuliati, Deputi Bidang Kewirausahaan KemenKop UKM Siti Azizah dan G20 Indonesia Digital Economy Working Group Chair Mira Tayyiba.

Baca juga : Partisipasi Perempuan Di Era Ekonomi Digital Perlu Ditingkatkan

Dalam pidato kuncinya, Menkominfo Johnny G Plate mengapresiasi langkah dan rekomendasi yang diajukan B20 Digitalization Task Force dalam Dialog B20-G20. Menurutnya, saat ini dunia saat terus terdigitalisasi dan ekonomi digital akan semakin besar di pasar global.

"Kendati kita diperlihatkan dengan potensi ekonomi yang luar biasa besar, ada tantangan di depan mata yang juga harus kita hadapi bersama, tentunya dengan kolaborasi publik-swasta. Salah satunya mengenai kesenjangan digital, khususnya di negara-negara berkembang," kata Johnny.

Pemerintah, katanya, sangat terbantu dengan bahasan dan rekomendasi dari B20 Digitalization Task Force yang sejalan dengan visi utama Presidensi G20 Indonesia untuk mewujudkan ekosistem digital yang inklusif, memberdayakan dan berkelanjutan.

Baca juga : Presidensi G20 Indonesia Dorong Inovasi Teknologi Digital

Senada dengan Menkominfo, Ketua Umum KADIN Indonesia yang juga Chairman B20 Indonesia Arsjad Rasjid menyebut, dunia telah berubah karena disrupsi teknologi. Sekitar 52 persen perusahaan telah bankrut atau diakuisisi karena tidak bisa mengikuti tren digitalisasi.

Arsjad mengatakan, di Indonesia, hal itu juga terjadi namun bukan hanya kepada perusahaan besar tapi juga UMKM yang merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Terdapat 64,2 juta UMKM, yang berkontribusi 61 persen terhadap PDB atau lebih dari Rp 8,5 triliun serta menyediakan lapangan kerja bagi 97 persen angkatan kerja.

"Pandemi Covid-19 melumpuhkan hampir 80-90 persen UMKM, terutama saat PPKM. Namun di sisi lain, pandemi ini menjadi berkah tersendiri bagi sebagian UMKM terutama yang berhasil bertransisi ke e-commerce atau mengadopsi penjualan secara digital," tutur Arsjad.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.