Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Pagi ini rupiah dibuka pada level Rp 14.913 per dolar AS. Rupiah melemah 0,19 persen dari perdagangan sebelumnya Rp 14.887 per dolar AS.
Tidak hanya rupiah, mata uang negara Asia lainnya juga merah. Yen Jepang melemah 0,28 persen, dolar Singapura melemah 0,18 persen, won Korea Selatan melemah 0,98 persen, dan peso Filipina melemah 0,51 persen.
Baca juga : Awal Pekan, Rupiah Menguat
Lalu, Baht Thailand melemah 0,34 persen, yuan China melemah 0,20 persen dan dolar Hong Kong stagnan pada perdagangan pagi ini.
Mata uang utama negara maju terpantau bervariasi. Euro Eropa melemah 0,16 persen dan poundsterling Inggris menguat 0,36 persen dan dolar Australia melemah 0,36 persen.Sedangkan Franc Swiss menguat 0,16 persen dan dolar Kanada menguat 0,21 persen.
Baca juga : Akhir Pekan, Rupiah Masih Babak Belur
Senior Analis DCFX, Lukman Leong upelemahan terjadi karena indeks valas Negeri Paman Sam kembali mencatat rekor tertinggi baru.
“Indeks dolar AS kembali mencatatkan rekor tertinggi baru dalam lebih dari 20 tahun setelah data PMI yang kuat menandai bahwa the Fed akan memiliki lebih banyak ruang untuk menaikkan suku bunga," ujarnya.
Baca juga : Sinyal The Fed Kerek Suku Bunga Makin Kuat, Rupiah Babak Belur
Sementara, dari domestik, pasar menantikan data cadangan devisa yang diperkirakan akan menurun tipis. Di memperkirakan hari ini rupiah akan berada di kisaran Rp 14.835 per dolar AS hingga Rp 14.975 per dolar AS.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
