Dark/Light Mode

CIMB Niaga Salurkan Total Kredit Hingga Rp 194,7 T Per September 2022

Jumat, 18 November 2022 18:48 WIB
Foto:Dok. CIMB Niags
Foto:Dok. CIMB Niags

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) berhasil menyalurkan kredit sekaligus pembiayaan syariah sebesar Rp 194,7 triliun hingga September 2022.

Raihan tersebut mendorong laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar Rp 5,0 triliun atau naik sebesar 22,5 persen yoy.

Baca juga : Top, UMKM Binaan Pertamina Tembus Transaksi Hingga Rp 35 M Di TEI 2022

"Peningkatan pendapatan ini, seiring dengan pertumbuhan bisnis yang baik, biaya yang terkendali, dan tren kualitas underlying asset yang lebih baik," ujar  Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan dalam keterangan resmi, Jumat (18/11).

Penyaluran kredit tersebut khususnya dikontribusikan oleh pertumbuhan sektor corporate banking yang naik 12,8 persen dan consumer banking tumbuh 14,7 persen, segmen ritel, pertumbuhan terutama berasal dari kredit pemilikan rumah (KPR) yang naik sebesar 8,6 persen dan kredit kendaraan bermotor (KKB) meningkat sebesar 52,4 persen, termasuk kontribusi dari anak perusahaan, PT CIMB Niaga Auto Finance.

Baca juga : Pemerintah Sudah Cairkan Rp 51 Triliun Dana Desa Per 3 Oktober 2022

Lani mengaku optimistis, CIMB Niaga akan senantiasa menjaga hasil kinerja yang positif hingga akhir tahun 2022 terutama pada pertumbuhan di segmen-segmen utama Bank yaitu pada KPR, KKB, Emerging Business Banking (EBB) atau Usaha Kecil Menengah (UKM), dan korporasi.

“Dengan posisi permodalan dan likuiditas Bank yang kuat serta implementasi strategi bisnis yang secara konsisten kami jalankan, kami yakin akan dapat mencapai target finansial yang kami telah tetapkan di tahun 2022,” ujarnya.

Baca juga : Generali Indonesia Bayarkan Klaim Hingga Rp 553,8 M Per Agustus 2022

Tak hanya itu, CIMB Niaga semakin memperkuat posisi sebagai bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia dari sisi aset dengan total aset mencapai Rp 307,0 triliun. Sedangkan, capital adequacy ratio (CAR) dan loan to deposit ratio (LDR) CIMB Niaga masing-masing sebesar 21,0 persen dan 86,9 persen.

Untuk return on equity (ROE) sebesar 12,9 persen yang menunjukkan kemampuan CIMB Niaga untuk mencetak laba semakin kuat. Dari sisi pendanaan, total Dana Pihak Ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun perseroan mencapai Rp 221,9 triliun dengan rasio CASA meningkat menjadi 67,7 persen.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.