Erick: Jangan Sia-siakan Kepercayaan Qatar

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan, Qatar adalah salah satu negara yang percaya pada pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Hal ini antara lain dibuktikan dengan investasi yang ditanamkan pada Ooredoo dan Indosat. Nilainya, hampir 2,5 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp 39,05 triliun.

Selain itu, juga ada kerja sama dengan private sector berupa pembangunan tourism, hotel, dan lain-lain di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) senilai 500 juta dolar AS atau Rp 7,81 triliun.

Baca juga : TASPEN Siap Tingkatkan Kualitas Layanan Call Center

Belum lagi, investasi lewat Qatar National Bank, yang sejak lama ada di Indonesia.

"Momen ini jangan sampai ditinggalkan. Kita harus terus mengembangkan kerja sama dengan negara-negara yang percaya, dengan kegiatan investasi di Indonesia," ujar Erick di Doha, Qatar, Sabtu (17/12).

Berikut videonya:

Baca juga : Heikal Safar: Jangan Sepelekan Peranan Relawan Tanpa Mahar

Pertumbuhan ekonomi, merupakan kunci pembukaan lapangan pekerjaan.

Karena itu, dalam kunjungannya ke Qatar, Erick menggelar pertemuan dengan sejumlah kementerian di negara Timur Tengah, yang terletak di semenanjung kecil di jazirah Arab. Demi meyakinkan, bahwa Indonesia adalah negara tujuan investasi yang baik.

"Sebagai negara yang sudah lama bersahabat dengan Indonesia, Qatar harus dibina, didorong, dan dirangkul. Agar senantiasa menjadi bagian dari partnership," tegas mantan Presiden Inter Milan ini.

Baca juga : Yandri Minta Generasi Muda Siapkan Diri Lanjutkan Kepemimpinan Nasional

Erick menjelaskan, kerja sama tersebut juga berhubungan erat dengan BUMN. Antara lain, yang terkait pembangunan logistik transportasi airport dan penerbangan internasional seperti Garuda Indonesia. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.