Pupuk Indonesia Group Raih 4 Penghargaan Proper Emas & 1 Proper Hijau

 Sebelumnya 
Ia menuturkan, penilaian dilakukan Dewan Pertimbangan PROPER yang imparsial, independen dan beranggotakan dari unsur akademisi dan tokoh masyarakat. Selain itu, variabel penilaian terus berkembang dari waktu ke waktu yang ditetapkan dan disusun secara konseptual.

“Setelah sebelumnya dipakai variabel penilaian dalam kerangka life cycle analysis atau assessment, inovasi sosial, dan social return on investment, maka tahun ini berkembang kepada variabel dalam kriteria penilaian PROPER, yaitu dalam kerangka Green Leadership,” jelas Menteri Siti.

Terpisah, Wakil Direktur Utama Pupuk Indonesia, Nugroho Christijanto mengatakan, bahwa dalam pengelolaan lingkungan hidup Pupuk Indonesia dan anak perusahannya senantiasa berkomitmen untuk mencegah pencemaran lingkungan dan mengelola dampak kegiatan bisnis perusahaan terhadap lingkungan.

Realisasinya, sambung dia, Pupuk Indonesia grup melakukan kegiatan pengelolaan sumber daya alam melalui implementasi life cycle analysis pada program efisiensi energi, penurunan emisi, implementasi 3R (Reduce, Reuse, Recycle) Limbah Bahan Beracun Berbahaya (B3) dan Non-B3. Lalu, efisiensi air dan penurunan beban pencemaran air serta program perlindungan keanekaragaman hayati, baik flora maupun fauna.

Baca juga : Serius Terapkan ESG, PHE Borong 7 Penghargaan Proper Emas dan 21 Proper Hijau

"Tak lepas dari kegiatan di internal perusahaan, Pupuk Indonesia Grup juga responsif dalam memberikan bantuan terhadap kebencanaan dan pengembangan masyarakat," kata Nugroho.

Selain ketaatan (compliance), Pupuk Indonesia grup juga memiliki inovasi sosial yang masuk dalam kriteria penilaian lebih dari yang dipersyaratkan (beyond compliance).

Ia menyebutkan, program inovasi tersebut antara lain Kilau Samudera (dari Pupuk Kalimantan Timur), Literasi (Petrokimia Gresik), Kampung Nanasku (Pupuk Kujang) dan Sesera (Pupuk Sriwidjaja Palembang).

“Program inovasi yang menjadi keunggulan anak perusahaan ini juga menjadi pendorong perolehan Peringkat EMAS,” jelasnya.

Baca juga : Dukung UMKM, Pos Indonesia Group & Lion Air Group Luncurkan Ekosistem Direct Trading

Upaya peningkatan kualitas pengelolaan lingkungan hidup, menurutnya dapat dilihat dari rapor tahunan Pupuk Indonesia grup.

Lebih lanjut Nugroho mengatakan, Pupuk Kalimantan Timur dan Petrokimia Gresik berhasil mempertahankan capaian PROPER Emas, di mana Pupuk Kalimantan Timur berhasil mendapatkan PROPER Emas sebanyak lima Kali berturut-turut sejak tahun 2018.

Sementara Petrokimia Gresik, sudah dua kali meraih PROPER Emas. Sedangkan, untuk perolehan PROPER Emas bagi Pupuk Kujang dan Pupuk Sriwidjaja Palembang ini adalah prestasi pertama.

Menurut Nugroho keduanya berupaya meningkatkan program-program pengelolaan lingkungan hidupnya setelah tahun 2021 mendapatkan PROPER Hijau.

Baca juga : PT TBP Raih Penghargaan Produktivitas Siddhakarya Dari Pemprov Maluku Utara

“Pupuk Indonesia grup senantiasa menjaga komitmen dan menunjukkan keunggulan lingkungan dalam proses produksi dan jasa, serta melaksanakan bisnis yang beretika dan bertanggung jawab terhadap masyarakat,” pungkss Nugroho.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.