RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi tahun 2023 di kisaran 4,7-5,3 persen. Agar target tersebut tercapai, Pemerintah akan memperkuat pasar domestik dan meningkatkan konsumsi produk dalam negeri.

Berita Terkait : Menpora Harap F1 Powerboat Dorong Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat

Hal tersebut diungkapkan Staf Ahli Bidang Pembangunan Daerah Kementerian Koordinator Perekonomian Ferry Irawan di acara diskusi dan seminar singkat bertema; “Resiliensi Ekonomi Nasional di Tengah Ancaman Resesi Global” yang diadakan Portal berita IPOL.ID di Tamarin Hotel Jakarta, Rabu (25/1).

Berita Terkait : Danone Indonesia Komitmen Dukung Pertumbuhan Ekonomi Desa Wisata

"Selain perkuat pasar dalam negeri dan meningkatkan konsumsi produk dalam negeri, Pemerintah juga terus memberikan dukungan terhadap Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)," ujar Ferry.

Berita Terkait : HIPWI FKPPI Ajak Masyarakat Bangkit Pulihkan Ekonomi Pasca Pandemi

Pemerintah, lanjut Ferry juga menjaga daya beli masyarakat melalui pengendalian inflasi dan program perlindungan sosial (perlinsos) sebagai bantalan. Selain itu, memperkuat ketahanan pangan, meningkatkan investasi, memprioritaskan program pemberdayaan untuk peningkatan produktivitas dan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem dan menguatkan fondasi UMKM dalam ekosistem ekonomi digital.
 Selanjutnya