1.250 Warga Nusa Tenggara Timur Dapat Sambungan Listrik Gratis

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebanyak 1.250 Rumah Tangga Sederhana (RTS) di Nusa Tenggara Timur (NTT) mendapat bantuan Sambungan Listrik Gratis dari sumbangan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian ESDM.

Program ini merupakan gagasan dari Menteri ESDM Ignasius Jonan yang bersinergi dengan PT PLN (Persero).

Sambungan listrik gratis bersumber dari sumbangan ASN Kementerian ESDM total ada sebanyak 2.500 RT, dengan rincian 1.250 RTS di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan 1.250 RTS di Nusa Tenggara Barat (NTB). 

"Yang dilakukan di NTT ini merupakan bentuk kepedulian dari Kementerian ESDM. Pak Menteri Ignasius Jonan meminta para pegawai untuk menyisihkan penghasilan guna berbagi kepada sodara yang belum bisa menikmati listrik dengan pembiayaan sambungan listrik gratis," ungkap Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Rida Mulyana.

Baca juga : Kementerian ESDM Dan PLN Kasih Sambungan Listrik Gratis Di NTT

Saat ini ada 1.000 kepala keluarga sedang on progress pemasangan dan 250 dalam proses usulan, yang sebarannya meliputi Kabupaten Kupang: 297 RTS, Kabupaten Alor : 70 RTS, Kabupaten Sikka : 412 RTS, Kabupaten Flores Timur : 19 RTS, Kabupaten Lembata: 202 RTS yang direncanakan selesai pada 16 Agustus 2019, lalu usulan 250 di Sumba meliputi Sumba Timur 112 RTS,  Sumba Barat 7 RTS, dan Sumba Barat daya 131 RTS.

Peresmian penyambungan listrik gratis ini ditandai dengan penyalaan sambungan listrik di tiga rumah tangga kurang mampu di Desa Sonraen, Kecamatan Amarasi Selatab Kabupaten Kupang, NTT oleh Dirjen Ketenagalistrikan Rida Mulyana, didampingi Direktur Pengadaan Strategis 2 PLN Djoko Raharjo Abu Manan serta Kepala Dinas ESDM NTT Jusuf Adoe.

Direktur Pengadaan Strategis 2 PLN Djoko R. Abumanan menyampaikan dukungan PLN dalam program bantuan sambung listrik gratis. Karena hal ini sesuai dengan cita-cita PLN untuk melistriki hingga pelosok Nusantara. 

Menurutnya, jika rumah tangga tersebut dibiarkan tidak teraliri listrik akan menjadi kesenjangan sosial yang sangat besar, karena aliran dan kabel listrik sudah ada di depan rumah warga namun mereka tidak dapat menikmati listrik karena tidak mampu untuk membayar pemasangan listrik. 

Baca juga : Pengrajin Tenun Di Kelurahan Sonraen Happy Dapat Sambungan Listrik Gratis

"Info yang kami dengar, masyarakat di desa ini mampu untuk bayar listrik bulanan. Tapi untuk biaya sambungan listriknya yang agak berat. Sambung listrik untuk warga tidak mampu ini yang kita dukung, selain untuk meningkatkan rasio elektrifikasi, juga sekaligus untuk memenuhi unsur energi berkeadilan," ungkap Djoko. 

Khusus Wilayah NTT, di Tahun 2019 PLN telah memberikan bantuan sambung listrik gratis kepada 11.000 rumah tangga tidak mampu. 

"Kami berharap dengan sambung listrik gratis ini bisa meningkatkan kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat, serta bisa dimanfaatkan sebaik mungkin untuk warga" Tutur Djoko. 

Bantuan sambung listrik gratis ini disambut antusias warga. Dominica( 28 thn) warga Sonraen, Kecamatan Amarasi Selatan, Kab Kupang mengaku kehadiran listrik sangat penting untuk keluarganya, selain kini dirinya bisa menenun lebih banyak baik dipagi maupun malam hari, yang terpenting adalah anaknya bisa belajar dengan tenang dimalam hari, dan diharapkan prestasi belajarnya pun meningkat.

Baca juga : Sinergi BUMN Gelar Pangan Murah Hingga Sambung Listrik Gratis di Bekasi

"Anak kami bisa belajar dimalam hari adalah hal yang sangat kami syukuri, sebelumnya ketika pakai pelita, anak-anak mengeluh sakit mata karena terkena asap pelita," katanya. 

Turut mendampingi Dirjen Ketenagalistrikan ESDM,  Rida Mulyana dan Direktur Pengadaan Strategis 2 PLN,  Djoko R. Abumanan, Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan pada Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, Ir. Jisman P. Hutajulu.

Hadir juga Staf Khusus Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Sekretariat Jenderal Kementerian ESDM,  E. Widyo Sunaryo, General Manager PLN UIW NTT Ignatius Rendroyoko. [FAZ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.