Dark/Light Mode

Hotline Pengaduan Kemenkop UKM Sudah Terima 21 Laporan

Senin, 27 Maret 2023 17:11 WIB
Menkop UKM Teten Masduki saat menggelar konferensi press di kantor Kemenkop UKM, Senin (27/3). (Foto: Dok. Humas Kemenkop UKM)
Menkop UKM Teten Masduki saat menggelar konferensi press di kantor Kemenkop UKM, Senin (27/3). (Foto: Dok. Humas Kemenkop UKM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pasca dibuka layanan hotline pengaduan pada Selasa (21/3),  Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) telah menerima 21 total laporan yang diterima, terdiri dari 17 laporan terverifikasi dan 4 laporan tanpa identitas tidak terverifikasi dalam periode 23-24 Maret 2023.

Kemenkop UKM melalui Smesco dan Kemendag membuka layanan hotline aduan UMKM terdampak untuk dibantu mencarikan solusi.

Baca juga : Ganjar Perbaiki 30.844 Unit Rumah Tidak Layak Huni

Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki menyebut, dari laporan tersebut, pengaduan paling banyak datang dari wilayah Jawa Barat (Jabar) 6 laporan, DKI Jakarta 6 laporan, Riau 1 laporan, DI Yogyakarta 1 laporan, Sulawesi Utara (Sulut) 1 laporan, Sulawesi Selatan (Sulsel) 1 laporan, dan Banten 1 laporan.

Beberapa di antaranya laporan mengadukan pedagang pakaian bekas impor pada platform digital (e-commerce), memohon solusi karena tidak dapat berjualan akibat larangan ini. Kemudian permohonan fasilitasi untuk bertemu produsen fashion lokal pengganti barang impor pakaian bekas, dukungan kepada Kemenlop UKM, dan siap membantu report akun social commerce (TikTokShop) pakaian bekas impor, serta laporan modus impor pakaian bekas di Batam.

Baca juga : Bamsoet Dukung Pembangunan Kampus UT di IKN Nusantara

“Ada 12 produsen fesyen dalam negeri yang sudah siap membantu mensubstisusi para pedagang yang sebelumnya menjual pakaian bekas impor ilegal. Sementara khusus untuk e-commerce kita tidak akan kasih ampun harus ditutup dan di-takedown. Tetapi kalau pedagang kecil masih bisa kami tolerir,” ungkap Menteri Teten dalam konferensi pers usai melakukan pembahasan dengan Mendag Zulkifli Hasan terkait Dampak Impor Pakaian Bekas Ilegal Terhadap UKM di Kantor Kemenkop UKM, Jakarta, Senin (27/3).

Untuk diketahui, Kemenkop UKM menyiapkan Saluran Pengaduan di nomor 0811-1451-587 (khusus pesan teks WhatsApp). Dan nomor telepon 1500-587 (Operasional jam keria hari Senin-Jum'at pukul 08.00-16.00 WIB) atau dengan melaporkan lewat saluran link : https:// linktr.ee/kanalkemenkopukm. ■

Baca juga : Jelang Pengumuman The Fed, Rupiah Dibuka Langsung Joss

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.