ASDP Siap Layani 4,98 Juta Pemudik Lebaran

RM.id  Rakyat Merdeka - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) membidik 4,98 juta pemudik yang akan menyeberang di 8 lintasan nasional.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Shelvy Arifin mengatakan, sejak awal ASDP telah menyiapkan strategi mengantisipasi lonjakan penumpang dan kendaraan setelah Pemerintah resmi mencabut pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di seluruh wilayah Indonesia pada 30 Desember 2022.

Apalagi, kata Shelvy, Pemerintah menetapkan cuti bersama yang cukup panjang bagi masyarakat. "Dengan adanya penetapan libur cuti bersama yang dimajukan, tentu kita harapkan masyarakat dapat segera melakukan reservasi tiket, agar mudik lebih awal untuk menghindari antrian," ujar Shelvy di Jakarta, Senin (10/4). 

Shelvy menuturkan, puncak arus mudik diperkirakan pada Rabu (19/4) atau H-3 dan Kamis (20/4) atau H-2. Sementara, puncak arus balik 1 pada Senin (24/4) atau H+1 dan Selasa (25/4) atau H+2, dan puncak arus balik kedua pada Minggu (30/4) atau H+7 dan Senin (1/5) atau H+8 yang bertepatan dengan libur Hari Buruh.

Shelvy menambahkan, ada 8 lintasan di 9 cabang ASDP yang akan menjadi pantauan nasional selama Angkutan Lebaran yakni, Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk, Padangbai-Lembar, Kayangan-Pototano, Bajoe-Kolaka, Penajam-Kariangau, Ajibata-Ambarita, Tanjung Api-api-Tanjung Kalian.

Baca juga : ASDP Indonesia Target Layani 4,98 Juta Pemudik

"Kami pastikan kesiapan sarana dan prasarana memadai. Tercatat, dermaga siap operasi sebanyak 51 unit, dengan total kapal yang beroperasi sebanyak 218 unit (50 unit kapal ASDP, dan 165 unit non-ASDP, 2 unit milik ALP, dan 1 unit Pelni)," tuturnya. 

Menurut Shelvy, asumsi perhitungan trafik pada angkutan Lebaran tahun ini pada 8 lintasan terpantau nasional, jumlah trip sebanyak 21.288 atau naik 14,5 persen dibandingkan realisasi tahun 2022 sebanyak 18.500 trip. 

Jumlah penumpang total sebanyak 4,98 juta orang atau naik 15 persen dibandingkan realisasi tahun 2022 sebanyak 4,22 juta orang. 

Kendaraan roda dua diperkirakan mencapai 407 ribu unit atau naik 11,7 persen dibandingkan realisasi 2022 sebesar 364 ribu unit. Selanjutnya, kendaraan roda empat diperkirakan mencapai sebanyak 546 ribu atau naik 11,7 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 610 ribu unit. 

Adapun, truk logistik diperkirakan mencapai 148 ribu unit atau naik 5 persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 141 ribu unit. 

Baca juga : Antisipasi Lonjakan, Pemerintah Siapkan Strategi Untuk 123,8 Juta Pemudik

Selain itu, kata Shelvy, pengguna jasa penyeberangan kapal ferry khususnya di lintas Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk diwajibkan membeli tiket Lebaran mulai dari sekarang, karena tiket sudah dapat dipesan melalui aplikasi dan web Ferizy sejak H-60 sebelum keberangkatan.

"Jadi, untuk tiket Lebaran pada akhir April 2023 nanti, sudah bisa dibeli dari sekarang baik via aplikasi atau website Ferizy. Calon pemudik harus sudah mulai rencanakan jadwal berangkat, minimal H-1 sudah bertiket," ujarnya. 

Ia mengimbau, kepada pemudik dimohon agar tidak membeli tiket di calo. Selain online, pemudik dapat membeli tiket di gerai retail seperti Alfamart, Indomaret, Agen BRILink, dan lainnya. 

Sementara, pembayaran tiketnya dapat dilakukan melalui cara transfer antarbank, e-wallet, gerai retail, internet banking, dan lainnya.

"Para pemudik diharapkan mengisi data diri untuk manifest dengan lengkap dan benar, jangan gunakan data diri orang lain. Pastikan data penumpang dan kendaraan tercatat, supaya terlindungi asuransi penyeberangan," jelasnya.

Baca juga : BTN Siapkan Uang Tunai Rp 25,80 T Untuk Kebutuhan Lebaran

Pengguna jasa yang telah membeli tiket, lanjut Shelvy, diminta mengatur waktu di hari H keberangkatan agar tidak terlambat dengan melakukan check in dua jam sebelumnya. 

Tiket pun akan hangus atau tidak berlaku jika melewati waktu jadwal masuk pelabuhan. Apabila tiba di pelabuhan belum bertiket, maka kendaraan akan diputar balik keluar pelabuhan.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.