Dark/Light Mode

Wamendag Jerry Sambuaga Harap Australia Realisasikan Perjanjian Perdagangan

Minggu, 4 Juni 2023 16:07 WIB
Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga (kanan) bertemu dengan Wamendag Australia Tim Ayres. (Foto: Ist)
Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga (kanan) bertemu dengan Wamendag Australia Tim Ayres. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga bertemu dengan Wamendag Australia Tim Ayres. Dalam pertemuan di Gedung Parlemen Australia di Canberra itu keduanya bahas berbagai hal.

Isu utama yang dibahas kedua wamendag itu berkisar mengenai utilisasi Indonesia-Australia CEPA dan Regional Comprehensive Economic Partnership Agreement (RCEP).

Jerry menekankan pentingnya utilisasi CEPA yang dipercepat dan diperluas agar masing-masing negara bisa mengambil manfaat yang optimal.

Hal ini disambut Tim Ayres yang melihat banyak peluang bisa dimanfaatkan dari IA CEPA dan RCEP. Kedua wamendag dari negara yang bertetangga dekat ini sepakat bahwa perlu ada langkah-langkah implementatif yang konkret mengenai IA CEPA dan RCEP.

Baca juga : Relawan Airlangga Hartarto Gelar Dialog Santai Dengan Perwakilan Pemuda Tangerang

"Perlu ada langkah-langkah yang lebih teknis seperti ini agar masing-masing kementerian mengambil langkah yang konkret dalam pelaksanaan perjanjian-perjanjian perdagangan," ujar Jerry Sambuaga.

Secara khusus, Wamendag mendorong Australia agar memanfaatkan program digitalisasi. Khususnya, di bidang perdagangan yang sedang giat dilaksanakan Pemerintah Indonesia.

Menurut Jerry, Australia bisa berperan serta dalam memperluas infrastruktur maupun memanfaatkan peluang usaha untuk bekerja sama dengan pemerintah maupun pihak swasta di Indonesia dalam memperluas digitalisasi, khususnya di luar Jawa dan Kawasan Timur Indonesia.

Program digitalisasi dalam bidang perdagangan menurut Jerry akan mencakup banyak hal, bukan hanya memakai teknologi digital dalam sistem pembayaran tetapi jauh lebih luas daripada itu.

Baca juga : Kiyai Muda Jatim Merambah Ke Madura Sosialisasikan Ganjar Presiden 2024

Digitalisasi dalam bidang perdagangan akan mencakup juga hubungan-hubungan B to B, B to C, B to G dan C to G seperti perlindungan konsumen dan tata niaga, fasilitasi perdagangan kepada sektor usaha dan sebagainya.

"Itu jadi peluang yang besar bagi semua pihak yang terlibat di dalamnya. Indonesia mengajak Australia untuk ikut serta berkontribusi dalam hal ini dengan prinsip yang saling menguntungkan, saling menghormati dan saling mendukung," papar Jerry.

Selain mendorong langkah yang konkret antar kedua negara, dua wamendag itu juga membicarakan mengenai rencana kunjungan Presiden RI ke Australia.

Australia seperti diketahui adalah negara yang secara geografis dekat dengan Asia dan Indonesia khususnya. Namun, mengingat sejarah dan demografinya, Australia baik secara kultur maupun kebijakan sering dianggap sebagai 'Eropa'.

Baca juga : Jelang Libur Sekolah, Traveloka: Tren Perjalanan Internasional Meningkat

Kedekatan Indonesia dan Australia sering disebut sebagai jembatan agar Australia bisa makin dekat dengan negara-negara Asia dalam bidang politik, ekonomi, kebijakan luar negeri dan perdamaian.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.