Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Ketua MUI Baros Beri Pesan Sejuk Di Sosialisasi PNM Mekaar
- Dipolisikan Nurul Ghufron, Ketua Dewas: Kami Sama Sekali Nggak Takut!
- KPK Lelang 2 Mobil Jeep Cherokee Milik Eks Walkot Bekasi Rahmat Effendi
- Gempa Terkini Magnitudo 5,3 Guncang Papua, Getaran Terasa Hingga Mamberamo Raya
- TPPU SYL, KPK Sita Mobil Mercy Sprinter Dan New Jimny
RM.id Rakyat Merdeka - Nilai tukar rupiah pagi ini dibuka melemah 0,51 persen ke level Rp 15.076 per dolar AS dibanding perdagangan kemarin Rp 15.000 per dolar AS.
Pergerakan mata uang Asia juga mayoritas lesu terhadap dolar AS. Yuan China minus 0,06 persen, baht Thailand turun 0,11 persen, won Korea Selatan anjlok 0,34 persen, peso Filipina turun 0,56 persen, ringgit Malaysia minus 0,59 persen, rupee India naik 0,07 persen dan yen Jepang menguat 0,10 persen.
Baca juga : Melemah Lagi, Rupiah Dibuka Di Level Rp 15.034
Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya turun 0,03 persen ke level 101,51. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,46 persen ke level Rp 16.554, terhadap poundsterling Inggris turun 0,38 persen ke level Rp 19.280, dan terhadap dolar Australia minus 0,18 persen.
Direktur Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi mengatakan, mata uang dolar AS berpotensi dalam tekanan setelah The Fed menyampaikan peningkatan suku bunga sebagai peningkatan suku bunga terakhirnya. "Sementara itu, fokus pasar bergeser melintasi Atlantik ke keputusan suku bunga Bank Sentra Eropa kemarin," katanya dalam riset, Jumat (28/7).
Baca juga : Tambah Mobil Tangki, Elnusa Kucurkan Rp 200 Miliar
Ia memproyeksi, nilai tukar rupiah bergerak fluktuatif, tetapi ditutup menguat di rentang Rp 14.970 hingga Rp 15.050 per dolar AS.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya