Presiden Jokowi Boyong BUMN Dan Swasta Investasi Di Kenya

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi memboyong sejumlah bos BUMN hingga perusahaan swasta dalam kunjungannya ke Kenya, Senin (21/8) lalu. Di negara mitra dagang kelima terbesar Indonesia di Afrika Sub-Sahara ini, BUMN dan swasta menjalin kerja sama dan investasi.

Penandatanganan kerja sama digelar di Radisson Blu, Nairobi, Kenya, Senin (21/8). Masing-masing tampak menenteng map berwarna biru dengan cap burung Garuda di covernya.

Baca juga : Presiden Jokowi Dukung Pertamina Kembangkan Potensi Bisnis Di Kenya

Mereka tampak ditemui Jokowi, hingga ditanyai satu-persatu soal bisnis yang akan dikerja samakan. Kepala Negara juga menyempatkan diri melakukan foto bersama.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi merinci, ada 15 deliverables yang disepakati antara Pemerintah maupun BUMN serta swasta.

Baca juga : Presiden Jokowi Berharap Kader IPM Jadi Teladan Generasi Muda Muslim

"Kenya adalah mitra penting Indonesia di Afrika sub-Sahara," kata Retno dalam keterangannya, di laman Kemlu, Senin (21/8). 

Ke 15 deliverables itu terdiri dari 3 MoU dari Pemerintah, diantaranya kerja sama di bidang energi, kerja sama di bidang mining and geology dan kerja sama di bidang farmasi. Kemudian 1 LoI antar pemerintah terkait promosi dan fasilitasi investasi.

Baca juga : Telkom Dorong UMKM Naik Kelas Di Era Akselerasi Digital

Sisanya 11 MoU dan kesepakatan dilakukan oleh BUMN dan swasta. Berikut ini rinciannya:

• 2 MoU geothermal di pihak Indonesia dilakukan oleh Pertamina Geothermal Energy;
• 1 MoU kerja sama sektor hulu migas oleh Pertamina;
• 2 MoU untuk penetrasi produk farmasi Indonesia dilakukan oleh Biofarma dan 1 lainnya dilakukan oleh Combiphar;
• 1 MoU terkait dukungan pemenuhan kebutuhan daging untuk dalam negeri;
• 1 MoU terkait joint venture untuk perkebunan, refinery dan pemasaran kelapa sawit dan turunannya;
• 1 MoU terkait joint investment untuk pengembangan industry tekstil;
• 1 MoU terkait eksplorasi dan pembangunan pertambangan di Kenya.
• 1 Non-Disclosure Agreement (NDA) terkait kerja sama eksplorasi upstream migas oleh Pertamina.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.