Usung Teknologi 3D Eye Traker, KMN Mudahkan Tindakan Lasik

RM.id  Rakyat Merdeka - Tindakan laser Assisted In-Situ Keratomileusis (LASIK) masih jadi momok mengkhawatirkan bagi masyarakat yang ingin menyembuhkan gangguan pengelihatan akibat mata minus atau silinder.

Umumnya, pasien yang ingin di LASIK khawatir, pelaksanaan LASIK sakit, atau hasilnya tidak sesuai harapan CEO Klinik Mata Nusantara (KMN Eye Care) Dr Rudy C Susilo menerangkan, tindakan LASIK yang dilaksanakan KMN Eye Care sangat aman dan hanya memerlukan waktu kurang dari 30 menit.

Baca juga : Cetak Mahasiswa Mahir Teknologi, Kemnaker Kunjungi IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

"Seluruh proses dilakukan menggunakan laser dan tidak ada efek apapun. KMN Eye Care terus melakukan update terhadap teknoiogi LASIK tercanggih yang ada," katanya.

Dr. Rudy mengatakan, di KMN Eye Care proses LASIK menggunakan laser dengan keakuratan tinggi, sehingga tidak berasa sakit, dengan waktu aplikasi leser hanya 30 detik.

Baca juga : Andalkan Teknologi, Lifepal Permudah Pencarian Asuransi Kesehatan dan Jiwa

"Alat yang yang kita gunakan punya teknologi 3D eye traker, sehingga akan memberikan akurasi hasil yang betul-betul baik," tegas Dr Rudy, Kamis (26/9).

Seperti diakui Rizky Aditya, pemain sinetron Cinta Buta itu menjalani tindakan LASIK di KMN EyeCare, yang ditangani Dr. Maya E. Soewandono SpM (spesialis mata).

Baca juga : Kasus Meikarta, KPK Tahan Sekda Jabar

Setelah LASIK ia merasa senang sekali, karena matanya tidak lagi tergantung pada lensa kontak dan kaca mata.

"Awalnya sempat ragu, bahkan saat mendekati hari H ingin dibatalkan. Tapi pas selesai menjalani, nyaman banget gak ada rasa sakit, bisa langsung ke mall. Tiga hari setelahnya, langsung terbang ke Bali," ujar Rizky. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.