Dark/Light Mode

Gagal Di Jakarta, OK OCE Mart Tidak Pantas Dibawa Ke Nasional

Kamis, 21 Maret 2019 14:52 WIB
Salah satu gerai OK OCE Mart di Jakarta. (Foto : istimewa)
Salah satu gerai OK OCE Mart di Jakarta. (Foto : istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, heran dengan visi misi cawapres 02 Sandiaga Uno yang ingin menjadikan program OK OCE Mart menjadi skala nasional. Pasalnya, program tersebut dianggap gagal total di Jakarta.

Terlihat dari beberapa gerai OK OCE Mart yang gulung tikar. Salah satunya yang terletak di Jalan Cikajang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. "Coba lihat saja banyak OK OCE Mart yang tutup. Kami melihat mungkin dari 100 Oke OCE, hanya 2 yang tersisa itupun dalam kondisi hidup segan mati tak mau," lanjutnya.

Baca juga : Cabuli 2 Anak, Penasihat Paus Dikirim Ke Penjara

Politisi PDI Perjuangan ini menilai, kunjungan Sandi ke OK OCE Mart hanya sebuah bagian dari kampanye politis semata bukan realitas. Program coba dibangkitkan dari kuburnya hanya menjelang Pilkada dan pilpres saja. "Terbukti ini baru kali pertama Cawapres 02 mengunjungi OK OCE Mart," ujarnya.

Prasetyo yang juga mantan pembalap nasional ini menambahkan, bahkan beberapa toko Oke OCE yang tutup berubah bentuk menjadi markas pemenangan 02 karena sudah bangkrut dan tidak terpakai kembali.

Baca juga : Kasus Korupsi Jasa Tirta II, KPK Bisa Terapkan Pasal TPPU

Sementara itu, Anggota DPRD DKI Jakarta dari PDI Perjuangan, Steven Setiabudi Musa mengomentari program OK OCE yang gagal di DKI sehingga sangat tidak layak dibawa ke tingkat nasional.

"Itu menandakan barang yang sudah tidak laku di Jakarta mau dijual di tingkat nasional. Ini menandakan pasangan capres 02 miskin program," kritiknya.

Baca juga : Menag : Mari Kita Tunjukkan Indonesia Yang Damai Dan Rukun

Kata Steven, berbeda dengan capres-cawapres, Jokowi-Ma'ruf Amin. Program Jokowi yang sukses saat jadi gubernur di Jakarta, seperti KJP dan KJS. Lalu dinaikkan di level nasional seperti KIP dan KIS. [HEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.