Patuhi Permendag 31, Shopee Stop Penjualan Barang Dari Luar Negeri

RM.id  Rakyat Merdeka - Shopee Indonesia mengumumkan, terhitung sejak Rabu, 4 Oktober 2023 pukul 22.00 WIB secara resmi menghentikan penjualan produk dari penjual asal luar negeri (cross border).

Head of Public Policy Shopee Indonesia Radityo Triatmojo mengungkapkan, langkah ini merupakan penyesuaian atas Peraturan Menteri Perdagangan No 31/2023 yang merupakan dari revisi Peraturan Menteri Perdagangan No 50/2020.

Baca juga : 7 Pemain Berkiprah Di Luar Negeri Dipanggil Shin Tae Yong

“Saat ini, transaksi cross border di Shopee tercatat kurang dari 1 persen. Selain itu, mekanisme cross border yang dilakukan juga sudah sesuai dengan proses dalam peraturan perundangan yang berlaku seperti perpajakan,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (6/10).

Radityo memastikan, produk yang dijual secara cross border di Shopee bukanlah produk yang bersaing langsung dengan produk UMKM.

Baca juga : Pemerintah Larang TikTok Cs Lakukan Jual Beli

Karena pihaknya sudah menutup 13 kategori produk cross border yang bersaing dengan produk UMKM sesuai dengan arahan Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) pada 2021.

“Selama ini, Cross border yang dilakukan Shopee Indonesia bertujuan agar produk lokal juga memiliki peluang yang sama dan kesempatan yang sama untuk bisa mengakses pasar ekspor secara langsung,” ucapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.