BPDPKS-Aspekpir Indonesia Kolaborasi Hilirisasi Sawit Bidang Industri Kosmetik

RM.id  Rakyat Merdeka - Hilirisasi perkebunan kelapa sawit di bidang industri kosmetik terus digenjot Pemerintah. Bahkan, saat ini menjadi program pada Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

Untuk melahirkan produk-produk berbasis kelapa sawit, BPDPKS bersinergi dengan Asosiasi Petani Kelapa Sawit Perusahaan Inti Rakyat (Aspekpir) Indonesia menghadirkan workshop UKMK berbasis kelapa sawit.

Workshop dilaksanakan pada 22-23 April di Pekanbaru, Riau sebagai sentra utama kelapa sawit Indonesia. Pada workshop tersebut juga dilakukan penandatanganan MoU hilirisasi kelapa sawit bagi industri kecantikan.

"Kalau kita bicara hilirisasi bila kita klik google dalam 0,25 detik muncul 4.140.000 temuan. Ini menunjukkan betapa saat ini hilirisasi menjadi isu yang penting," ujar Kepala Divisi UKMK BPDPKS Helmi Muhansyah dikutip Kamis (25/4/2024) .

Helmi menjelaskan, makro industri kosmetik seiring dengan meningkatnya populasi penduduk Indonesia berusia muda dan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga penampilan dan kesehatan kulit, industri kecantikan nasional juga menjadi semakin berkembang dengan melahirkan banyak brand kosmetik lokal.

Baca juga : Perjuangan Indonesia Lawan Diskriminasi Sawit Di Eropa Dapat Banyak Dukungan

Dari data Kemenko Perekonomian, pertumbuhan jumlah industri kosmetik di Indonesia mencapai 21,94 persen yakni, dari 913 perusahaan di tahun 2022 menjadi 1.010 perusahaan pada pertengahan 2023.

Industri kosmetik nasional juga mampu menembus pasar ekspor dimana secara kumulatif untuk periode Januari-November 2023 nilai ekspor untuk produk kosmetik, wewangian, dan essential oils tercatat mencapai 770,8 juta dolar AS. 

Helmi mengungkapkan, dengan komposisi 9.546 industri kosmetik lokal merupakan Industri Kecil dan Menengah, industri ini tercatat mampu menyerap tenaga kerja sekitar 59.886 orang pada tahun 2022.

"Inilah kenapa sektor kosmetik masih menjadi peluang yang sangat besar bagi pelaku perkebunan kelapa sawit. Kita berharap pengembangan UKMK sawit terus berkembang sehingga menciptakan produk-produk hilirisasi dari kelapa sawit," katanya. 

Menurut Helmi, dengan berpartisipasi hilirisasi skala UMKM, petani sawit akan mendapatkan manfaat dengan nilai tambah yang tinggi dari sekedar menjual Tandan Buah Segar (TBS) saja. 

Baca juga : Dubes Ukraina Untuk Indonesia Vasyl Hamianin Curhat Serangan Rusia Sudah Dekati Rumah

"BPDPKS siap berkolaborasi dalam sinergi pemberdayaan untuk menunjang dan meningkatkan kapasitas bisnis UMKM sawit," jelasnya. 

Ketua Umum Aspekpir Indonesia Setiyono mengatakan, kolaborasi Aspekpir - BPDPKS dalam bidang hilirisasi bidang kosmetik sangat penting guna meningkatkan nilai ekonomi kelapa sawit yang dikelola oleh anggota Aspekpir Indonesia.

Setiyono menilai, dengan anggota yang mencapai hampir 1 juta petani plasma di seluruh Indonesia, Aspekpir memiliki potensi yang sangat besar bagi mendukung hilirisasi sawit ini. 

"Kami ingin, kelapa sawit tidak hanya menghasilkan rupiah dari TBS, tapi juga dari sektor hilirnya," katanya.

Ketua DPD I Aspekpir Riau Sutoyo menjelaskan, khusus di Riau, terdapat lebih dari 140 koperasi yang merupakan wadah bagi petani plasma anggota Aspekpir Indonesia di Riau untuk mengembangkan usahanya di bidang hilir sawit. 

Baca juga : Pemerintah Lindungi Industri Dalam Negeri

"Koperasi-koperasi ini juga ingin berkembang melalui meningkatkan nilai ekonomi sawit ini," katanya. 

Ketua Dewan Pengawas Aspekpir Indonesia Rusman Heriawan mengatakan, hilirisasi adalah perjuangan lama yang belum berakhir. Dirinya berharap Aspekpir mampu turut andil dalam industri produk hilirisasi tersebut.

Hilirisasi sendiri, kata Rusman, sampai saat ini terus ditekankan oleh Pemerintah. Dimana beberapa waktu lalu Presiden Joko Widodo mengungkapkan pentingnya hilirisasi kelapa sawit dalam pernyataannya.

Rusman menuturkan, produk kosmetik kecantikan adalah salah satu lini yang seharusnya dapat ditembus oleh Aspekpir. Saat ini produk kosmetik masih menjadi incaran para kaum hawa yang menang gemar merawat tubuhnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.