RI Dan Jepang Sepakat Genjot Industri Otomotif

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesia dan Jepang berkomitmen untuk saling mendukung dan sama-sama memetik keuntungan dalam kerja sama di sektor industri.

Hal tersebut mengemuka pada pertemuan antara Menteri Per­industrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita dengan Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri (METI) Jepang Ken Saito di Tokyo, Jumat (21/6/2024).

Dikatakan Agus, Jepang meru­pakan salah satu negara yang mendukung industrialisasi di Indonesia dengan membawa investasi sektor industri manu­faktur ke dalam negeri.

Baca juga : Terburuk Di Dunia, Polusi Udara Jakarta Kian Parah

Bagi Jepang, Indonesia meru­pakan negara yang penting dalam rantai pasok industri.

“Ada beberapa isu penting yang dibahas bersama METI dalam rangka meningkatkan kerja sama Indonesia dan Je­pang di sektor industri. Salah satunya terkait dengan transisi energi,” kata Agus dalam keterangan resmi Kemenperin, Senin (24/6/2024).

Dijelaskan Agus, Presiden Jokowi dan Perdana Menteri (PM) Jepang Fumio Kishida telah membahas proyek prioritas di bidang transisi energi dalam kerangka Asia Zero Emission Community (AZEC) pada De­sember 2023 lalu di Jepang.

Baca juga : Israel Diramal Kedodoran Perang Lawan Hizbullah

Menperin mencatat adanya perkembangan terkait imple­mentasinya dan menyambut baik langkah-langkah yang telah ditempuh.

Dikatakan Agus, Indonesia juga mendorong penyelesaian perundingan substantif Protokol Perubahan Indonesia-Japan Economic Partnership Agree­ment (IJEPA).

Saat ini, dalam kerangka IJEPA, kedua negara sudah menyelesaikan perundingan substantif Protokol Perubahan IJEPA.

Baca juga : Tepis Selingkuh Dengan Anji

Menurut Menperin, IJEPA sangat penting dan strategis bagi kedua negara, termasuk dalam program kerja sama New MIDEC (Manufacturing Industry Development Center).

“Karenanya, Indonesia meng­harapkan dukungan METI Je­pang untuk mendorong imple­mentasi IJEPA dan juga pelak­sanaan kegiatan New MIDEC ke depannya,” ujar Agus.

Politisi Partai Golkar itu melanjutkan, isu lain yang disampaikannya adalah mengenai kerja sama di bidang otomotif.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.