Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Cek Di Sini, 5 Penjelasan Penting BPOM Soal Vaksin AstraZeneca Yang Bikin Heboh
- Lawan Guinea, Pelatih Persib: Timnas Akan Hadapi Lawan Berat
- Piala AFC U-17 Putri, Garuda Pertiwi Muda Fokus Hadapi Korsel
- 128.000 Jemaah Haji Indonesia Nikmati Fasilitas Fast Track
- Dortmund Ke Final, PSG Cuma Kurang Beruntung
RM.id Rakyat Merdeka - Satuan Kerja Khusus Pelaksaan Kegiatan Hulu Migas (SKK Migas) terus meningkatkan investasi di sektor migas. Hal ini seiring dengan upaya pemerintah tingkatkan investasi.
Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto mengatakan, realisasi investasi hulu migas di tahun 2019 mencapai 11,49 miliar dolar AS. Angka ini lebih tinggi dibandingkan realisasi investasi di 2018 sebesar 11 miliar dolar AS maupun 2017 sebesar 10,27 miliar dolar AS.
Baca juga : Investasi Asing Dan ULN Adalah Lima āIā
“Potensi hulu migas di Indonesia masih menjanjikan, karena dari 128 cekungan, yang telah berproduksi adalah 20 cekungan,” ujarnya di Jakarta
Bahkan di wilayah kerja lama yang telah bertahun-tahun di eksploitasi tetap masih memberikan potensi yang signifikan. Keberhasilan Repsol menemukan cadangan gas di blok Saka Kemang di KBD-2X sebesar 2 TCF adalah salah satu penemuan besar (giant discovery) di dunia pada semester pertama 2019.
Baca juga : Kemenperin Kawal Investasi Taiwan
Selain kontribusi dalam pendapatan negara, melalui pajak maupun pendapatan negara langsung, sektor hulu migas masih merupakan salah satu penggerak utama perekonomian nasional. Terlebih sektor ini telah mampu menerapkan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) pada angka yang signifikan, konsisten dalam beberapa tahun dikisaran 60 persen.
Nilai pengadaan barang dan jasa sampai bulan November 2019 kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) mencapai 5,256 miliar dolar AS dengan persentase TKDN sebesar 60,54 persen (cost basis), atau dengan kata lain kontribusi sektor hulu migas dalam menggerakan industri nasional mencapai 3,182 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 44,55 triliun. [DIT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya