Dark/Light Mode

Distribusi Saat Panen Raya Tak Merata, 7 Provinsi Defisit Beras

Rabu, 29 April 2020 15:20 WIB
Tumpukan beras di Gudang Bulog (Foto: Istimewa)
Tumpukan beras di Gudang Bulog (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Tujuh provinsi dilaporkan mengalami defisit atau kekurangan beras, akibat distribusi yang tidak merata saat panen raya. Ketujuh provinsi itu adalah Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Kalimantan Utara, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.

Hal ini disampaikan Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Suwandi, dalam rapat dengar pendapat virtual bersama Komisi IV DPR, di Jakarta, Rabu (29/4).

Baca juga : Politisi Banteng Bagikan 1 Ton Beras Di Gowa

"Dari hasil panen, pasokannya cukup. Namun, distribusinya belum merata. Ini terlihat dari provinsi-provinsi yang mengalami defisit. Memang kurang," kata Suwandi, seperti dilansir Antara, Rabu (29/4).

Kementan melalui Badan Ketahanan Pangan akan mengalokasikan stok beras nasional pada akhir Maret sebesar 3,5 juta ton, untuk daerah yang mengalami defisit.

Baca juga : Permudah Distribusi Pangan, Mentan Luncurkan Pasar Mitra Tani Bekasi

Stok beras tersebut antara lain tersebar di lima provinsi, yakni Sumatera Utara (122.328 ton), Sumatera Selatan (105.195 ton), Kalimantan Timur (38.988 ton), Sulawesi Selatan (183.845 ton), dan Jawa Timur (721,657 ton).

"Stok beras stok di April yang tersebar nasional 3,5 juta ton. Ini bisa memasok ke daerah-daerah merah atau yang mengalami defisit," kata Suwandi.

Baca juga : Politisi Senayan Minta Peran TNI Dan Polri Lebih Dioptimalkan

Ditjen Tanaman Pangan mencatat, neraca beras nasional hingga Juni mengalami surplus sebesar 6,4 juta ton. Surplus tersebut dengan memperhitungkan stok tersedia pada akhir Maret sebesar 3,45 juta ton, produksi dari panen Mei-April-Juni sebesar 10,56 juta ton, serta kebutuhan konsumsi beras nasional 7,61 juta ton (kebutuhan beras rata-rata 2,5 juta ton per bulan).

Data luas panen yang bersumber dari Kerangka Sampling Area oleh Badan Pusat Statistik mencatat ada 18 provinsi sentra padi yang menghasilkan panen seluas 3,8 juta hektare. Rinciannya, yakni panen pada April seluas 1,73 juta hectare, Mei seluas 1,38 juta hectare, dan Juni 700.000 hektare. [FAQ]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.