Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Biar Lancar Ngomong Indonesia, Bos Baru Fuso Kursus Dua Minggu Sekali
Rabu, 20 Mei 2020 23:46 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku pemegang merek Mitsubishi Fuso memperkenalkan Presiden Direktur barunya. Namanya Naoya "Rocky" Takai. Dia menggantikan Atsushi Kurita.
"Saya merasa terhormat dapat memperkenalkan diri sebagai Presiden Direktur KTB untuk pertama kali di hadapan rekan-rekan media sekalian pada Mitsubishi Fuso Virtual Ramadhan Gathering hari ini. Saya menjabat posisi ini sejak April lalu," ujarnya dari Tokyo, Jepang, Rabu (20/5).
Baca juga : Bantu Hadapi Covid, Olam Indonesia Borong Produk Petani
Pria yang akrab dipanggil Rocky ini bukan orang baru di bidang otomotif. Dia telah 25 tahun bekerja di bidang bisnis otomotif. Sebelum ke Indonesia, Rocky menjabat sebagai Presiden Direktur direktur di Rusia,
“Saya telah ditugaskan ke beberapa negara diantaranya Perancis, Inggrs, Amerika Serikat, dan Rusia." ujarnya.
Baca juga : Produksi Pangan Indonesia Cukup Kuat Dan Terkendali
Selama berkantor di Mitsubishi Corporation Tokyo, Rocky memimpin divisi pengembangan bisnis mobil untuk pasar di seluruh dunia. "Saya terlibat dalam beberapa pengembangan bisnis di Indonesia sehingga saya telah mendapat cukup gambaran kondisi pasar di sini," terang Rocky.
Saat ditanya strategi apa yang akan dilakukannya dalam menghadapi covid-19. Dia mengatakan, akan menajamkan produk yang paling disukai konsumen di Indonesia.
Baca juga : Tekan Jumlah Perokok, Indonesia Perlu Tiru Amerika Dan Swedia
Sebelum menutup acara, dia mengatakan, sedang memperlancar bahasa Indonesia. Hal itu untuk mempermudah komunikasi. "Saya kursus Bahasa Indonesia dua kali seminggu," ujar pria penyuka band Armada ini. [DIT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
