Ditinggal Royke, Hery Gunardi Jadi Plt Dirut Mandiri

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian BUMN akhirnya menunjuk Royke Tumilaar menjadi Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk menggantikan Herry Sidharta. Putusan itu diambil  dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BNI yang digelar, Rabu (2/9).

Selain Royke Tumilaar, Direktur Keuangan dan Strategis  Bank Mandiri Silvano Winsto Rumantir juga ditunjuk menjadi Direktur Corporate Banking BNI, bersama dua orang Group Head Bank Mandiri.

Royke mengatakan, hal itu sepenuhnya wewenang dari pemegang saham. Secara kebetulan, BNI memiliki kekuatan yang hampir sama dengan Bank Mandiri di segmen korporasi.

Baca juga : Royke Tumilaar Kini Jadi Dirut BNI

“Pak Silvano ini mantan CEO Mandiri Sekuritas, dan juga berpengalaman di korporasi di Bank Mandiri, seperti pantas di jabatan Corporate Banking juga,” jelasnya saat menggelar konferensi pers penunjukkan dirinya sebagai Direktur Utama BNI secara virtual di Jakarta.

Dipilihnya Royke menjadi Dirut BNI, kini nakhoda Bank Mandiri secara otomatis beralih ke Wakil Direktur Utama Bank Mandiri, Hery Gunardi sebagai Pelaksana Tugas Dirut Bank Mandiri secara definitif.

Hery Gunardi sebagai PLT Dirut akan diproses oleh komisaris kemudian ke pemegang saham untuk menggelar RUPSLB. 

Baca juga : Dipindah ke Rutan Salemba, Djoko Tjandra Jalani Isolasi Mandiri

“Paling cepat akhir Oktober 2020 nanti sudah bisa digelar RUPSLB Bank Mandiri,” sebut Royke.

Ia mengaku, optimistis, baik kinerja BNI maupun Bank Mandiri pasca perombakan tetap akan tumbuh positif meski di tengah pandemi Covid-19. 

“Kalau bicara laba turun, hampir semua bank mengalami hal yang sama. Gara-gara Covid-19 hampir 60 persen laba turun. Saya ingin memastikan sampai Covid-19 selesai, BNI bisa survive bahu membahu membangkitkan ekonomi nasional. Doakan agar kami kompak,” tegasnya. [DWI]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.