Airlangga Pede Ekonomi Bergerak Ke Zona Positif

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah optimistis perekonomian Indonesia akan membaik pada kuartal IV tahun ini. Pertumbuhan ekonomi akan masuk zona positif, setelah dua kuartal sebelumnya berturut-turut mengalami kontraksi.

“Memang ekonomi Indonesia masih terkontraksi, tapi terus membaik tiap kuartalnya. Dengan penanganan yang baik, kita harapkan bisa positif, atau setidaknya flat,” ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto, di Jakarta baru baru ini. 

Dia menilai, perbaikan kinerja perekonomian tak lepas dari upaya pemerintah dalam menyelesaikan pandemi Covid19.  Kebijakan gas dan rem, antara penanganan sektor kesehatan dan ekonomi, sukses dijalankan pemerintah. 

“Kita lihat, roda ekonomi mulai kembali berputar karena masyarakat tak khawatir lagi beraktivitas seiring rencana pemerintah melakukan vaksinasi pada akhir tahun ini,” terang Airlangga. 

Baca juga : Airlangga: Ekonomi RI Masuk Masa Pemulihan

Menurut Ketua Umum Partai Golkar ini, Pemerintah sudah mengeluarkan peta jalan pelaksanaan vaksinasi atau imunisasi melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 99 Tahun 2020. 

Seiring kegiatan vaksinasi, Airlangga optimistis ekonomi Indonesia tahun depan akan pulih ke arah pertumbuhan ratarata tahunan selama ini, yakni mencapai 5 persen seperti yang diproyeksikan banyak lembaga internasional. 

“Kami melihat 2021 pertumbuhan akan mencapai, seperti apa yang disampaikan World Bank, Asian Development Bank (ADB) dan lembaga moneter, International Monetary Fund (IMF),” imbuh Airlangga. 

Soal penanganan Corona di Indonesia, Airlangga memastikan, cukup baik. Hal itu terlihat dari tingkat kesembuhan kasus yang lebih tinggi dari rata-rata global. 

Baca juga : Jokowi: Insya Allah Dalam Waktu Dekat Ekonomi Pulih

Angka penularan di dunia menembus 50 juta pasien dan masih terus meningkat. Alhamdulillah, tingkat kesembuhan di Indonesia mencapai 84,5 persen. 

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo juga optimistis pertumbuhan ekonomi pada kuartal IV tahun akan bergerak ke zona positif. 

“Insya allah kuartal IV positif. Tahun depan 5 persen, dan lima tahun ke depan 6 persen,” kata Perry. 

Dia menilai, perbaikan ekonomi Indonesia didorong oleh ekspansi percepatan realisasi anggaran. Selain itu, bisa dilihat dari indikator perdagangan. 
“Sisi penjualan eceran hingga ekspor non migas juga mengalami perbaikan,” imbuhnya. Dia mengatakan, pihaknya terus memantau perekonomian beberapa daerah. Menurutnya, banyak perekonomian di daerah terus membaik. 

Baca juga : Airlangga Sebar Optimisme Pemulihan Ekonomi Nasional

“Melihat berbagai indikator dan belanja pemerintah yang terus meningkat, Insya Allah, kami perkirakan di kuartal IV perekonomian akan tumbuh positif meski tidak tinggi,” tegas Perry. [NOV]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.