CIMB Catat Laba 1,9 Triliun Per September 2020

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) terus mempertahankan posisi sebagai bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia dari sisi aset, dengan total aset mencapai Rp 281,7 triliun per 30 September 2020. Sehingga laba bersih konsolidasi (unaudited) pada periode ini mencapai Rp 1,9 triliun.

Direktur Finance & SPAPM CIMB Niaga Lee Kai Kwong mengatakan, likuiditas, kualitas aset, dan manajemen biaya tetap menjadi fokus utama CIMB Niaga. Penyaluran kredit dilakukan dengan menerapkan prinsip kehati-hatian secara ketat untuk memastikan tingkat modal dan biaya pencadangan yang baik dalam mengantisipasi tantangan perekonomian ke depan.

Baca juga : BNI Catat Kredit 4,2 Persen Di Kuartal III - 2020

Sepanjang sembilan bulan pertama 2020, perseroan telah menghimpun dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp 211,9 triliun dengan rasio CASA sebesar 60,31 persen. Adapun Giro dan Tabungan mengalami pertumbuhan masing-masing sebesar 35,6 persen yoy dan 16,6 persen yoy.

"Hal ini sejalan dengan komitmen Bank untuk mengembangkan layanan digital dan meningkatkan customer experience," katanya dalam Paparan Publik Tahunan 2020 yang digelar secara virtual, Rabu (18/11).

Baca juga : Jadwal Timnas U-19 Terbaru: Dari Kroasia Ke Perancis Desember 2020

Jumlah kredit yang disalurkan mencapai Rp 180,9 triliun, utamanya dikontribusikan oleh bisnis Consumer Banking yang tumbuh 4,1 persen yoy. Di Kredit Pemilikan Rumah (KPR) CIMB Niaga tumbuh 7,9 persen yoy, sementara Kredit Pemilikan Mobil (KPM) meningkat sebesar 7,0 persen yoy.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.