Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

IMF Tekan Kepercayaan Pasar

Apindo: Pandemi Harus Dikendalikan

Minggu, 11 April 2021 07:25 WIB
Shinta Widjaja Kamdani. (Ist)
Shinta Widjaja Kamdani. (Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Widjaja Kamdani menilai, proyeksi International Monetary Fund (IMF) bisa menekan kepercayaan pasar. Karena, kepercayaan pasar domestik cukup sensitif terhadap perkembangan pandemi selama belum terkendali.

“Ini semua tercermin dalam proyeksi pertumbuhan yang disampaikan pelaku usaha pada akhir tahun lalu, yang kami perkirakan antara 3-5 persen, tergantung pada efektivitas dan kecepatan pengendalian pandemi pada tahun ini. Dengan demikian, kami tidak terlalu kaget dengan pemangkasan ini,” ujarnya, Jumat (9/4).

Baca juga : Blusukan Ke Perbatasan Malaysia, Menko Polhukam: Beranda Negara Harus Sejahtera

Namun demikian, kata Shinta, pelaku usaha tetap meyakini bahwa kebijakan yang diambil pemerintah untuk menggenjot ekonomi saat ini sudah di jalur yang tepat. Hanya saja sayangnya, kemampuan finansial pemerintah memberikan stimulus, sangat terbatas.

Strategi ke depan, lanjut Shinta, harus ada peningkatan efisiensi pengendalian pandemi di masyarakat. Hal tersebut mutlak harus dilakukan dan menjadi prioritas dalam jangka pendek.

Baca juga : PKB Mau Jauhi Dulu Isu-isu Politik

“Tidak bisa hanya tergantung pada vaksinasi, agar konsumen confidence, pandemi harus dikendalikan,” ujarnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.