Digitalisasi UMKM, Kunci Bertahan Saat Pandemi

 Sebelumnya 
Dari nilai tersebut, sekitar 21 persennya atau Rp 161,2 triliun dialokasikan untuk dukungan UMKM. Yang terdiri dari Ban­tuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) senilai Rp 1,2 juta untuk 12,8 juta usaha mikro, serta tambahan subsidi bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) 3 persen dengan alokasi anggaran sementara Rp 3,45 triliun.

Saat ini, Kemenkop memiliki berbagai agenda transformasi UMKM. Yakni transformasi dari usaha informal menjadi formal, transformasi digital, transfor­masi UMKM masuk ke dalam rantai global dan ekspor, kor­porasi modern dan terdigitalisasi.

Baca juga : Kemendagri Minta Yogyakarta Percepat Realisasi APBD Untuk Atasi Pandemi

“Perlunya menciptakan wi­rausahawan baru yang ma­pan, inovatif, berkelanjutan dan menciptakan lapangan kerja,” harap Teten.

Hadir di acara itu, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perdagangan M Lutfi dan direktur utama sejumlah perusahaan BUMN.

Baca juga : Grab Dan Emtek Group Bangun Ekosistem Digitalisasi UMKM

Dalam sambutannya, Ma’ruf Amin mengatakan, tema Hari UMKM Nasional menjadi san­gat relevan relevan dengan upaya pemulihan kesehatan dan membangkitkan UMKM sebagai tulang punggung per­ekonomian nasional.

“Itulah sebabnya momen­tum Hari UMKM Nasional ini menjadi sangat krusial untuk menyatukan kekuatan, bersinergi, bergotong royong dalam mengusahakan UMKM agar bertahan dari dampak pandemi, beradaptasi dan bertransfor­masi,” katanya.

Baca juga : Holding Ultra Mikro Percepat Digitalisasi UMKM

Ma’ruf juga mendorong UMKM menuju digitalisasi. Se­bab, di era disrupsi ini, digitalisasi semakin relevan dan strategis bagi UMKM untuk tetap bertahan. Khususnya berperan sebagai peng­gerak utama pemulihan ekonomi.

Ma’ruf menegaskan, digital­isasi UMKM ini harus juga di­imbangi dengan dua syarat. Yak­ni peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan du­kungan kebijakan akses pasar bagi produk UMKM.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.