Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Bantu Warga Terdampak Pandemi

Ini Kisah Pengusaha Muda Asal Garut Dirikan Puluhan Barbershop

Sabtu, 16 Oktober 2021 08:18 WIB
Salah satu barbershop milik Indra Pranajaya. (Foto: Istimewa)
Salah satu barbershop milik Indra Pranajaya. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sejak barbershop khusus pria mulai ramai di Indonesia, banyak pebisnis yang tertarik mengambil peluang yang sama. Dampaknya, makin lama bisnis pangkas rambut ini seperti jamur di musim hujan. Banyak orang menggelutinya.

"Bisnis barbershop ini banyak sekali pelanggannya dan para pria kekinian merasa perlu memperhatikan penampilan. Mereka tak sungkan untuk melakukan perawatan rambut. Terlebih salon potong rambut khusus untuk pria saja," ujar pengusaha muda pemilik barbeshop, Indra Pranajaya, Jumat (15/10).

Baca juga : Survei : Selama Pandemi, 90 Persen Orang Asia Menggunakan Pembayaran Digital

Menurut Indra, bisnis barbershop dan pangkas rambut tradisional sesungguhnya tak jauh berbeda. Sebab sama-sama menawarkan jasa potong rambut. Hanya, fasilitas dan treatment-nya yang berlainan. Barbershop, merupakan salon potong rambut di ruangan ber-AC dan menawarkan perawatan yang lebih lengkap.

"Jasa potong rambut tradisional, zaman dulu membuka tempat di bawah pohon, atau kios kecil tanpa AC dan peralatan khusus salon lainnya. Di masa pandemi Covid-19 ini, bisnis barbershop masih kokoh bertahan. Sebab, rambut akan selalu tumbuh dan butuh perawatan, maka jasa ini sudah menjadi kebutuhan konsumen," ujar pria asal Garut, Jawa Barat ini.

Baca juga : Pupuk Indonesia Kerek Penghasilan Petani Sumbar

Tak heran jika barbershop ini menjadi peluang bisnis yang menggiurkan. Omzet yang diraup pun tidak recehan, bisa jutaan rupiah dalam satu bulan. Bisnis ini, kata Indra terbilang sangat bagus prospeknya. "Bahkan di masa krisis ekonomi seperti sekarang," kata dia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.