PTPP Tancap Gas Selesaikan Dermaga Terminal Berlian

RM.id  Rakyat Merdeka - Dewan Komisaris PTPP (Persero) Tbk melakukan kunjungan kerja ke proyek penguatan struktur Dermaga Terminal Berlian di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Rabu (20/10).

Kunjungan kerja tersebut dihadiri langsung oleh Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen PTPP Andi Gani Nena Wea dan Komisaris PTPP Loso Judiajanto.

Hadir juga Direktur Keuangan & Manajemen Risiko PTPP Agus Purbianto, SVP Divisi Operasi Infrastruktur II PTPP Pande Ketut, dan SVP Corporate Secretary PTPP Yuyus Juarsa.

Ikut mendampingi Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Anton Elfrino Trisanto, dan Wakapolres Pelabuhan Tanjung Perak Kompol Wahyu Hidayat. Kunjungan kerja tersebut dilaksanakan dengan protokol kesehatan ketat untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Baca juga : Ketua DPD: Aparat Negara Harus Perlakukan Pencari Keadilan Dengan Baik

Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen PTPP Andi Gani Nena Wea menuturkan, proyek penguatan struktur Dermaga Terminal Berlian telah dikerjakan PTPP sejak November 2019 dengan jangka waktu pengerjaan selama 954 hari kalender. Ditargetkan bakal rampung pada kuartal III 2022 mendatang.

Sampai dengan pekan kedua Oktober 2021, progres keseluruhan pembangunan telah mencapai 75,947 persen atau lebih cepat dari yang direncanakan sebesar 74,171 persen.

Adapun lingkup pekerjaan proyek tersebut antara lain pekerjaan pondasi dan substruktur, pekerjaan upperstructure (fender and bollard, capping beam), dan pekerjaan finishing serta arsitektur.

Menurutnya, proyek pembangunan perkuatan struktur Dermaga Terminal Berlian menerapkan berbagai inovasi dan teknologi terkini dalam pembangunananya, seperti implementasi BIM, penggunaan naviswork dan microsoft project di mana berfungsi untuk membuat jadwal pekerjaan yang nantinya akan menjadi acuan produksi pekerjaan lapangan setiap harinya dapat berjalan dan dikerjakan sesuai dengan schedule yang dibuat.

Baca juga : Pemerintah Tegaskan Tim Agraria Percepat Selesaikan Konflik Pertanahan

Kemudian, pembangunan proyek ini menggunakan metode Lumion. Dimana dengan menggunakan metode ini menjadikan gambar visualisasi proyek tersebut terlihat lebih nyata dan lebih jelas dalam menggambarkan urutan metode pekerjaan yang nantinya akan menjadi panduan pekerjaan di lapangan.

Beberapa inovasi juga digunakan dalam pembangunan proyek ini, seperti hanging waller beam Berlian, fiber sebagai bekisitng, dan sebagainya.

Andi Gani mengaku sangat mengapresiasi proyek yang dikerjakan oleh PTPP ini. Karena, memiliki progres yang berjalan dengan baik terutama di masa pandemi Covid-19 ini dimana progress proyek tersebut telah terealisasi sebesar 75 persen lebih cepat dari yang direncanakan.

"Kami mengharapkan proyek strategis tersebut dapat diselesaikan tepat waktu. Selain itu, kami sangat bangga proyek tersebut banyak menerapkan inovasi-inovasi dalam setiap pelaksanaan proyek sehingga akan berdampak terhadap efisiensi biaya," katanya, Kamis (21/10).

Baca juga : Menteri Teten Janji Sinergikan Kementerian/Lembaga Bantu UMKM Bertahan

Selain mengerjakan dermaga Berlian, kata Andi Gani, PTPP juga telah berpengalaman dalam mengerjakan dermaga atau pelabuhan lainnya, seperti Gilimas di Lombok, Pelabuhan Kalibaru di Tanjung Priok, Makassar New Port di Makassar, dan sebagainya.

"Tidak lupa, sebagai perusahaan BUMN yang memiliki komitmen tinggi terhadap kepedulian sosial diharapkan kedepan proyek Dermaga Berlian dapat bekerja sama dengan Polrestabes untuk memberikan bantuan CSR kepada yatim piatu yang terdampak pandemi Covid-19," ujarnya.

Berkat inovasi yang digunakan dalam pembangunannya, proyek perkuatan struktur Dermaga Berlian berhasil menyabet dua penghargaan dalam ajang PP Awards 2021, juara pertama untuk kategori smart infratech dan juara ketiga untuk kategori best quality and health safety environment (HSE) implementation. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.