Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Laba Semester I-2021 Melonjak
Transformasi Buktikan BUMN Makin Kinclong
Jumat, 5 November 2021 06:50 WIB
Sebelumnya
Hasilnya, hingga kuartal III-2021, perseroan mampu mencatat perolehan laba bersih sebesar Rp 19,23 triliun, tumbuh 37,1 persen secara year on year (yoy). Melalui digitalisasi layanan, Bank Mandiri mampu mengoptimalkan Dana Pihak Ketiga (DPK). Serta mampu menekan biaya dana (Cost of Fund) dengan lebih efisien.
“Kami bersyukur bisa berkontribusi bagi negara, terutama dalam pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19,” ucapnya dalam paparan kinerja, Jumat (29/10).
Associate Director BUMN Research Group LM (Lembaga Management) Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI) Toto Pranoto berpendapat, kinerja positif perusahaan pelat merah buah hasil transformasi yang dijalankan Kementerian BUMN di bawah kepimpinan Menteri BUMN Erick Thohir.
Baca juga : Beban Puncak Listrik Jawa Dan Bali Cetak Rekor
“Best talent menjadi pendorong Kementerian BUMN bisa mencapai realisasi target kinerjayang baik di bawah Menteri Erick. Meskipun agak terganggu karena pandemi hampir dua tahunterakhir,” kata Toto, dalam diskusi virtual, Senin (18/10).
Kendati begitu, lanjutnya, masih ada beberapa kelemahan yang butuh perbaikan di Kementerian BUMN. Di antaranya perbaikan kualitas monitoring dan evaluasi atas kinerja BUMN.
“Sehingga diperlukan dashboard yang lebih baik sebagai earlywarning system yang berjalan untuk mencegah terjadinya masalah kinerja di perusahaan BUMN,” sarannya.
Baca juga : Menaker Ida: Transformasi BLK, Kerek Kompetensi, Kurangi Kemiskinan
Sementara, Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia, Piter Abdullah melihat, meningkatnya kinerja BUMN disebabkan beberapa faktor. Di antaranya, perbaikan harga komoditas, penanganan pandemi yang semakin baik, juga peningkatan di sektor kesehatan, telekomunikasi, yang berujung pada kenaikan kinerja.
Piter mencontohkan BUMN sektor tambang. Kinerja positif tak lepas dari kenaikan harga komoditas. BUMN Kesehatan juga tumbuh selama pandemi. Hal ini terkait kesehatan menjadi kebutuhan utama masyarakat.
“Saya pikir, kenaikan laba BUMN lebih disumbang oleh bank Pemerintah atau Himbara, Pertamina, Telkom, dan BUMN Kesehatan,” ucap Piter kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Baca juga : Menteri Erick: Ada 4 Poin Utama Transformasi BUMN
Piter melanjutkan, perbaikan kinerja juga akibat adanya perbaikan pengelolaan di dalam tubuh BUMN.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya