Obat Diabetes Ini Bikin Gula Darah Eks Menteri Soeharto Turun Cepat

RM.id  Rakyat Merdeka - Penyakit diabetes menjadi permasalahan serius dunia kesehatan, termasuk di Indonesia. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut, Indonesia menjadi negara dengan peringkat ke 7 dari 10 besar penderita diabetes di dunia berdasarkan riset yang dilakukan Internasional Diabetes Federation pada 2019.

Diabetes pun menjadi permasalahan serius, karena menjadi pemicu ragam penyakit mematikan seperti jantung, gagal ginjal, serta penyebab utama kebutaan. Rupanya, hal ini menjadi atensi serius Siswono Yudo Husodo, eks Menteri Negara Perumahan Rakyat dan Menteri Transmigrasi dan Tenaga Kerja era Presiden Soeharto.

Baca juga : Pabrik Minyak Makan Merah Di Deli Serdang Siap Beroperasi Tahun Depan

Berlokasi di Hotel Pullman Jakarta, pada acara charity yang bertajuk “50 Tahun Berkarya Hetty Koes Endang”, Sabtu (3/12), Siswono turut serta melakukan tes gula darah yang digelar Biotek Farmasi Indonesia. Metodenya sederhana, Siswono hanya melakukan tes Gula Darah Sewaktu (GDS) lalu meminum satu butir obat Dialance dari Biotek Farmasi Indonesia dan menunggu 90 hingga 120 menit untuk melakukan tes kedua.

Hasilnya mengejutkan. Pada tes kedua, menunjukkan penurunan signifikan gula darah, dari 167 menjadi 145, yang membuat eks Siswono terkejut. “Praktis sekali, tidak ada efek sampingnya, tidak ada reaksi apa-apa, Saya kira baik sekali ya,” ucapnya, seperti keterangan yang diterima redaksi, Kamis (8/12).

Baca juga : Wapres Instruksikan Gubernur Jabar Lakukan Tanggap Darurat Secara Cepat

Perihal gula darah, Siswono mengakui tidak pernah mengkonsumsi obat diabetes. Namun, ketika mengetahui efektivitas yang begitu cepat tanpa adanya efek, dirinya memiliki kepercayaan diri. “Saya yakin akan produk Dialance ini,” imbuhnya.

Cara Kerja
Public Health PT Biotek Farmasi Indonesia Elfrida Marlinawati mengungkapkan, Dialance memiliki cara kerja berbeda dibanding obat diabetes pada umumnya yang mayoritas bekerja di pankreas. “Fokus dari Dialance bukan hanya sekadar menurunkan gula darah, namun punya tujuan untuk akar masalahnya yaitu dengan memperbaiki organ yang bekerja,” terangnya.

Baca juga : Bikin Obat Dan Vaksin Di Dalam Negeri Saja

Lebih spesifik, lanjut Elfrida, Dialance bekerja membantu mengatur kadar gula darah dengan titik tangkap pada Liver (hepar) sehingga mampu menurunkan glukoneogenesis (pembentukan gula darah baru), mempercepat glikolisis (glukosa menjadi glikogen otot), serta menghambat reabsorpsi (penyerapan) glukosa.

“Dialance merupakan produk yang dapat meregulasi gula darah, meregulasi EGF dan IGF-1 (marker cancer) sehingga menurunkan risiko kanker, serta memiliki efek antioksidan dan anti inflamasi,” jelasnya.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.