Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kata Lionel Messi Usai Argentina Keok Di Laga Perdana Olimpiade
- Argentina Vs Irak, Tim Tango Dilarang Mengeluh
- Ini Penjelasan RSCM Soal 60 Anak Yang Jalani Cuci Darah
- Gempa Terkini M 3,9 Guncang Kuningan, Getaran Terasa Hingga Ciamis dan Banjar
- KCIC Tambah Jumlah Perjalanan Whoosh Jadi 62 Per Hari Tahun Depan
Kasus Covid-19 Naik
Yuk, Kita Pake Masker Lagi Di Ruang Terbuka
Rabu, 22 Juni 2022 07:45 WIB
![Kepala Bidang Kajian Penanggulangan Penyakit Menular PB IDI Erlina Burhan. (Foto: Humas BNPB) Kepala Bidang Kajian Penanggulangan Penyakit Menular PB IDI Erlina Burhan. (Foto: Humas BNPB)](https://rm.id/images/img_bg/img-750x390.jpg)
RM.id Rakyat Merdeka - Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) meminta Pemerintah kembali fokus menyikapi kasus Covid-19. Soalnya, penanganan Covid sekarang dinilai sudah kendor.
Kepala Bidang Kajian Penanggulangan Penyakit Menular PB IDI Erlina Burhan mengungkapkan, beberapa pekan terakhir kasus Covid-19 kembali naik.
Selama sepekan berturut-turut, kasus konsisten melampaui seribu per hari. Kondisi ini butuh perhatian.
Baca juga : Kiai Said Dukung Dakwah Islam Damai Di Rusia
“Pandemi ini memang belum selesai. Kasusnya ini naik terus,” ujar Erlina dalam acara diskusi di Jakarta, kemarin.
Demi melindungi mereka yang rentan terinfeksi, maka diperlukan upaya pencegahan secara masif.
“Seperti memakai masker di ruang terbuka, itu harus kembali dianjurkan,” saran dokter spesialis paru-paru ini.
Baca juga : Covid Naik Lagi, Rupiah Nyungsep
Selain itu, Erlina juga menyoroti jumlah testing (pemeriksaan Covid-19) dan tracing (pelacakan) yang menurun.
Guru Besar Bidang Pulmonologi dari FKUI ini pun mengingatkan para kepala daerah wajib kembali memasifkan penelusuran kontak erat Covid-19.
“Kalau sekarang agak kendor, tidak seperti Delta yang tracing-nya luar biasa. Sampai ada dari rumah ke rumah warga,” tutur Erlina.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya