Dark/Light Mode

Gelar Program Wirausaha Merdeka 2022

Kemendikbudristek Kembangkan Potensi Kewirausahaan Mahasiswa

Senin, 7 November 2022 12:25 WIB
Foto: Zoom.
Foto: Zoom.

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebagai upaya untuk menghasilkan mahasiswa yang mampu menjalankan dan mengembangkan potensi kewirausahaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyelenggarakan Program Wirausaha Merdeka Tahun 2022.

Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbudristek, Sri Gunani Partiwi menyebut, Indonesia memiliki potensi sumber daya alam (SDA) yang kaya, sehingga diperlukan pengusaha yang lahir dari generasi Indonesia.

“Saya yakin kemampuan wirausaha dapat dipelajari, dan melalui Wirausaha Merdeka inilah sarana yang kami sediakan untuk menciptakan jiwa wirausaha bagi adik-adik di perguruan tinggi,” ujar Sri dalam Webinar Silaturahmi Merdeka Belajar yang diselenggarakan secara daring dan tayang langsung di YouTube Kemendikbud RI, Kamis (3/11).

Program ini memberikan peluang bagi seluruh mahasiswa dan perguruan tinggi yang berpotensi menyelenggarakan Program Wirausaha Merdeka. Mereka diharapkan dapat turut berpartisipasi dalam Wirausaha Merdeka.

Baca juga : Gelar Program Beasiswa, CIMB Niaga Fasilitasi 1.175 Mahasiswa

“Kami mengajak perguruan tinggi yang memiliki kapasitas dan program-program yang baik untuk bisa diakses oleh adik-adik mahasiswa kita melalui Wirausaha Merdeka ini,” imbuh Sri.

Untuk dapat berpartisipasi dalam program ini, perguruan tinggi pelaksana diharapkan mempunyai kapasitas yang cukup untuk melaksanakan program tersebut.

“Misalnya, perguruan tinggi mempunyai lembaga atau inkubator serta rekam jejak pengalaman dalam mengelola kewirausahaan,” tutur Sri.

Selain itu, Sri mengatakan, perguruan tinggi harus memiliki dan menyusun program untuk bimbingan kewirausahaan dalam bentuk proposal sesuai dengan ketentuan.

Baca juga : Para Widyaiswara PPSDM Kemendagri Terima Pembekalan Kompetensi Dan Literasi Digital

Perguruan tinggi yang akan menjadi penyelenggara juga harus memiliki kesiapan dalam bentuk program. Dengan demikian, lanjut Sri, nantinya program Wirausaha Merdeka diharapkan dapat diakses oleh mahasiswa seluruh Indonesia yang ingin belajar wirausaha.

“Jadi harus bersedia, tidak hanya untuk dirinya sendiri tetapi memang untuk membuka peluang bagi adik-adik dari perguruan tinggi lain untuk bisa ikut belajar di program Wirausaha Merdeka,” ujar Sri.

Lebih lanjut, Sri menyampaikan bahwa Wirausaha Merdeka menjadi bagian dari Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) sehingga dalam pelaksanaannya akan dikonversi ke dalam satu semester dan diakui setara dengan 20 SKS.

Hingga saat ini, sebanyak 17 perguruan tinggi di Indonesia telah melaksanakan Program Wirausaha Merdeka yang diikuti oleh lebih dari 11.000 mahasiswa.

Baca juga : Ketum PP Muhammadiyah: Pemilu 2024 Harus Akhiri Pembelahan Politik Kebangsaan

Bryan Erfanda Putra, salah satu tim wirausaha Merdeka membagikan cerita menarik dari salah satu perguruan tinggi pelaksana Wirausaha Merdeka.

Berkunjung ke Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Bryan melihat mahasiswa peserta Wirausaha Merdeka sangat antusias mengikuti program tersebut.

"Saat itu UMS bermitra dengan UKM yang mengelola perikanan. Adik-adik mahasiswa mengikuti program ini langsung dengan praktik mengolah ikan hingga menjual produknya. Itu menjadi salah satu hal yang luar biasa dari implementasi Program Wirausaha Merdeka," ujar Bryan dengan antusias.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.