Kemendes Bidik Pasar Ekspor Singapura Dan Malaysia

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menggelar Hari BUMDesa (Badan Usaha Milik Desa) 2023 dan memilih Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau sebagai tempat penyelenggaraan.

Direktur Pengembangan Kelembagaan Ekonomi dan Investasi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Kemendes, Nugroho Setijo Nagoro mengatakan, pemilihan Bintan sebagai tuan rumah peringatan hari BUMDes itu bertujuan untuk mengembangkan potensi ekonomi di Kepulauan Riau.

Mengingat, provinsi tersebut punya akses pasar yang cukup dekat untuk berjualan di negara tetangganya, Malaysia atau Singapura.

"Kepulauan Riau ini memiliki potensi wilayah yang berbatasan dengan negara tetangga Malaysia (dan) Singapura. Sehingga diharapkan bisa menjadi jembatan untuk peluang desa-desa memasarkan produk yang ada di desa," ujar Nugroho saat ditemui di Bintan, Selasa (31/1).

Baca juga : Gus Halim: Usulan 9 Tahun Jabatan Kades Adalah Jalan Tengah

Menurut Nugroho, berkembangnya perekonomian didesa sangat dipengaruhi oleh perkembangan lembaga sosial dan ekonomi desa.

Karena, BUMDesa merupakan salah satu lembaga ekonomi desa yang juga punya fungsi kelembagaan sosial karena perencanaan dan pengembangannya harus dilaksanakan secara partisipatif.

"Hari BUMDesa ini diperingati sebagai bentuk pengembangan ekonomi dan investasi di desa melalui Badan Usaha Milik Desa yang telah diakui sebagai entitas badan hukum,” sambungnya.

Perayaan BUMDesa tersebut diharapkan dapat menginternalisasikan peran entitas BUMDesa sebagai Badan Hukum dalam mengembangkan dan/atau meningkatkan resiliensi perekonomian desa.

Baca juga : Giat Bangun Desa Budaya, Kemendes PDTT Beri Penghargaan Buat Pemprov DIY

Juga, embumikan entitas BUMDesa sebagai pelopor pengembangan perekonomian desa, menasionalkan produk dan best practice BUMDesa dalam meningkatkan perekonomian desa.

"Mereka pasarnya langsung ke Malaysia, salah satu alasan kita menempatkan penyelenggaraan pertama di Bintan itu seakan-akan Bintan ini jembatan untuk ekspor," jelasnya.

Peringatan Hari BUMDesa tahun ini  yang mengusung tema “Meningkatkan ekonomi desa melalui BUMDesa”, diselenggarakan dengan Kegiatan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) dan Perayaan Hari BUM Desa diisi dengan beberapa rangkaian kegiatan.

Seperti, Festival BUM Desa dan BUM Desa Bersama Inspiratif Per Provinsi, Awarding Corporate Social Responsibility (CSR) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Swasta, Pemilihan Duta BUMDesa, Lomba Profiling BUMDesa, Pesta Rakyat Hari BUMDesa, Bazar produk BUMDesa.

Baca juga : Pasarkan Produk UKM Di Swiss, Kadin Gandeng Pasar Indonesia

Hari BUMDesa tahun ini diperkirakan dihadiri sedikitnya 2.185 peserta dari berbagai unsur. Di antaranya, para Kepala Dinas PMD Provinsi, para Kepala Dinas PMD Kabupaten, BUMN dan Perusahaan Swasta.

Lalu, para Kepala Desa, pengurus BUMDesa di Kabupaten Bintan, perwakilan BUMDesa dan BUMDesa Bersama dari 33 Provinsi, Pendamping Desa dan Pendamping Lokal Desa, serta masyarakat sekitar. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.