Jokowi: Gantinya Nanti, Amali Belum Resmi Mundur

RM.id  Rakyat Merdeka - Hingga saat ini, Presiden Jokowi mengaku belum menerima surat resmi pengunduran diri Zainudin Amali, selaku Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).

'Secara resmi belum, tertulis belum, informal sudah," kata Presiden Jokowi saat meninjau normalisasi Kali Ciliwung Jakarta, Selasa (21/2).

Sebelumnya, pada Senin (20/1), Amali mengaku telah meminta izin kepada Presiden Jokowi, untuk fokus dan konsentrasi mengurus sepak bola nasional, setelah dia terpilih menjadi Wakil Ketua Umum I PSSI dalam Kongres Luar Biasa (KLB) pada Kamis (16/2).

Baca juga : Jokowi Ingatkan Media, Jangan Sampai Kepleset Polarisasi

Menurutnya, Presiden Jokowi telah memberikan restu.

"Secara pribadi, saya sudah melapor kepada Bapak Presiden. Tentu, beliau sudah mengetahui bahwa saya terpilih menjadi salah satu Wakil Ketua Umum PSSI. Beliau menyerahkan kepada saya. Saya harus memilih. Dan saya sampaikan kepada Bapak Presiden, bahwa saya akan fokus dan konsentrasi mengurus sepak bola. Menjadi pengurus PSSI," ungkap Amali dalam konferensi pers usai Rapat Terbatas dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (21/2).

"Itu dipahami oleh Presiden. Beliau menyampaikan kepada saya, saya diizinkan untuk konsentrasi dan fokus pada sepak bola," imbuhnya.

Baca juga : Jokowi: Hati-hati, Algoritma Bisa Kendalikan Preferensi Masyarakat

Namun, Amali enggan memberikan penjelasan, apakah permohonan izin itu dapat diartikan sebagai sinyal melepas jabatan sebagai orang nomor satu di Kemenpora.

"Sudah jangan dijelaskan panjang-panjang lagi itu. Masak kalian tanya lagi. Jadi, beliau (Presiden) sudah mengizinkan saya untuk fokus dan konsentrasi mengurus sepak bola. Mendampingi Pak Erick Thohir, Ratu Tisha dan teman-teman Exco PSSI. Masak yang seperti itu harus diterjemahkan lagi," ucap Amali. 

Berhubung Amali belum mengirim surat pengunduran diri secara resmi, Presiden Jokowi belum memutuskan nama pengganti menteri dari Partai Golkar itu.

Baca juga : Gobel Wanti-wanti, Bisnis Tak Boleh Rusak Budaya Bangsa

"Gantinya nanti, kalau sudah ada resminya, baru saya bicara," ujar Presiden Jokowi. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.