Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Penuhi Kebutuhan Pengawalan Kapal, Kemenhub Latih SDM Pandu Laut Dalam

Senin, 28 Oktober 2019 20:36 WIB
Para peserta pelatihan Pandu Laut Dakam, di Kampus 1 PT Pendidikan Maritim Logistik Indonesia, Senin (28/10). (Foto: Dok Ditjen Hubla)
Para peserta pelatihan Pandu Laut Dakam, di Kampus 1 PT Pendidikan Maritim Logistik Indonesia, Senin (28/10). (Foto: Dok Ditjen Hubla)

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesia masih kekurangan sumber daya manusia (SDM ) Pandu Laut Dalam untuk mengawal kapal-kapal dengan draft lebih dari 15 meter. Berkaitan dengan itu, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perhubungan menyelenggarakan pelatihan Pandu Laut. Pandu Laut ini nantinya diharapkan dapat berkontribusi menunjang keselamatan pelayaran, termasuk pada alur pelayaran Selat Malaka dan Selat Singapura

Baca juga : Bamsoet Terima Penghargaan Yanda Satya Pemuda Pancasila

“Untuk memenuhi kebutuhan tenaga pandu yang memiliki sertifikat Pandu Laut Dalam, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan, bekerja sama dengan PT Pendidikan Maritim dan Logistik Indonesia (PMLI) secara berkesinambungan menyelenggarakan pelatihan Pandu Laut Dalam. Penyelenggaraan pelatihan ini adalah kebutuhan guna menciptakan tenaga-tenaga transportasi yang profesional, andal, dan berdaya saing,” ujar Kasubdit Pemanduan dan Penundaan Kapal, Ditjen Perhubungan Laut, Capt. Heru Maryanto, saat membuka Pelatihan Pandu Laut Dalam Angkatan III Tahun 2019, di Kampus 1 PMLI, Senin (28/10).

Baca juga : Pencegahan Stunting Butuh Peran Kepala Daerah

Pelatihan ini diikuti 20 peserta. Terdiri dari PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) 6 peserta, PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) 9 peserta, dan PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) 5 peserta. Lamanya pelaksanaan Pelatihan Pandu Laut Dalam Angkatan III Tahun 2019 selama 455 jam pelajaran. 

Baca juga : Samsung Galaxy M30s Diusung 3 Kamera dan Sensor Utama 48 MP

Capt. Heru mengatakan, dalam melayani pemanduan dibutuhkan kemampuan SDM yang memadai. Sebab, banyak kapal yang akan dilayani maupun jam kerja yang cukup panjang dalam sekali pelayanan. “SDM Pandu Laut Dalam juga menjadi penting yang harus dipenuhi Indonesia sejalan dengan cita-cita menuju poros maritim dunia serta penerapan tol laut,” tutupnya. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.