Dark/Light Mode

Kemah Indonesia: Pemerintah Prioritaskan Penanganan Perubahan Iklim

Kamis, 22 Agustus 2024 16:47 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

RM.id  Rakyat Merdeka - Perubahan iklim menjadi ancaman serius bagi masa depan manusia di seluruh belahan dunia, termasuk di Indonesia.

Aktivis KEMAH Indonesia Yeffta Bakarbesy menyatakan, melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), pemerintah terus berupaya mengatasi perubahan iklim.

Juga, mendorong partisipasi masyarakat dalam aksi mitigasi dan adaptasi terkait iklim serta karbon, seperti efisiensi energi, pengelolaan lahan, dan pencegahan kebakaran hutan.

Yeffta Bakarbesy menegaskan bahwa Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya telah menetapkan target pengendalian perubahan iklim melalui penurunan emisi di sektor kehutanan.

Baca juga : Pupuk Indonesia Ajak 202 Distributor Optimalkan Penyerapan Pupuk Bersubsidi

KLHK dan pihak terkait lainnya telah mempersiapkan dokumen Kontribusi yang Ditentukan Secara Nasional (NDC) kedua, yang berisi upaya-upaya pemerintah dalam mengendalikan perubahan iklim.

Yeffta mengutip pernyataan Menteri Siti Nurbaya yang memastikan, KLHK terus berupaya memenuhi target NDC sesuai dengan harapan global.

Kekuatan agenda penurunan emisi gas rumah kaca berfokus pada sektor kehutanan, dengan target emisi negatif pada tahun 2030.

Dalam sektor hutan, KLHK terus bekerja sesuai dengan kebijakan yang ketat, meskipun tantangan dalam menjalankan aturan yang ramah lingkungan cukup berat.

Baca juga : Eks Kapuskes TNI Nilai Pemerintah Berhasil Perbaiki Sektor Kesehatan

Menteri Siti Nurbaya juga menyebutkan bahwa upaya pengendalian kebakaran hutan, pengendalian deforestasi, tata kelola gambut, konservasi, rehabilitasi lahan, dan mangrove, semuanya dilakukan dengan disiplin dan intensif.

Meskipun tantangan ini besar, Menteri Siti Nurbaya tetap mengapresiasi penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) yang telah dicapai, yang merupakan capaian terbaik dalam beberapa tahun terakhir.

Yeffta pun menegaskan pentingnya dukungan dari semua pihak terhadap upaya yang telah dan akan dilakukan pemerintah melalui KLHK dalam mengatasi perubahan iklim global.

Diingatkannya, kolaborasi seluruh pihak adalah kunci dalam mengatasi perubahan iklim. Sebagai negara dengan keragaman alam dan budaya,

Baca juga : Lentera Bersinar Indonesia Siap Fasilitasi Warga Bebas Dari Narkoba

Dengan berbagai upaya itu, Yeffta menilai, Pemerintah Indonesia memahami betul pentingnya pelestarian lingkungan.

Karena itu, dia menegaskan, tuduhan dari sekelompok NGO yang menyatakan bahwa upaya pengendalian perubahan iklim belum menjadi prioritas utama pemerintah dan jauh dari perspektif keadilan iklim, tidak berdasar.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.