Lama Kosong, Posisi Dirjen Perhubungan Udara Akhirnya Terisi

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melantik  Polana Banguningsih Pramesti sebagai Direktur Jenderal Perhubungan Udara yang baru, hari ini. Polana mengisi posisi Dirjen Perhubungan Udara yang kosong selama 4 bulan, sejak ditinggal pensiun oleh Agus Santoso. Agus Santoso, selanjutnya dilantik menjadi Widyaiswara Ahli Utama (PNS yang diangkat sebagai pejabat fungsional yang berwenang untuk mendidik, red).  Sebelum Polana dilantik hari ini, posisi Plt Dirjen Perhubungan Udara dijabat oleh Sekretaris Ditjen Perhubungan Udara, M Primantohadi Sukarno.

Menhub Budi Karya berharap, Polana mampu melaksanakan tugasnya secara profesional. Terutama, dalam hal upaya peningkatan faktor keselamatan penerbangan, dan mempertahankan rating atau peringkat keselamatan penerbangan Indonesia di dunia internasional. Apalagi, Indonesia telah mendapatkan nilai baik dari lembaga aviasi internasional seperti EU, ICAO, dan FAA. 

Baca juga : YLKI Desak Kemenhub Cek Lion Air

“Sekali lagi saya berpesan, agar kita selalu mengutamakan safety, keselamatan dengan program-program yang secara langsung maupun tidak langsung, dan tentunya diikuti dengan suatu tindakan yang tegas untuk menjadikan safety itu sebagai hal yang utama,” ujar Menhub Budi Karya.

Terkait hal ini, Pengamat Kebijakan Publik Agus Pambagio mengatakan, kursi Dirjen Perhubungan Udara seharusnya tidak kosong terlalu lama. Menurutnya, posisi tersebut sangat penting karena berfungsi menjalankan pengawasan hingga evaluasi pada moda transportasi udara.  "Terlalu lama memang. Seharusnya, sebelum pejabat yang lama pensiun, sudah disiapkan penggantinya. Semoga saja, pejabat yang baru ini bisa lebih meningkatkan fungsi pengawasan dan keselamatan penerbangan. Itu yang utama," papar Agus.

Baca juga : Wapres Targetkan Huntara Bisa Dihuni Akhir Desember

Untuk diketahui, Polana Banguningsih Pramesti merupakan pejabat karier di Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub. Tahun 2013, Polana pernah diangkat menjadi Direksi di PT Angkasa Pura I (Persero) hingga awal 2018. Setelah itu, pada awal 2018, Polana kembali dilantik menjadi pejabat di Direktorat Jenderal Perhubungan Udara sebagai Direktur Navigasi Penerbangan Ditjen Perhubungan Udara, dan sempat menjabat sebagai Direktur Bandar Udara Ditjen Perhubungan Udara.

 Selain melantik Pejabat Tinggi Madya (Dirjen Perhubungan Udara), Menhub juga melantik 26 pejabat lainnya yang terdiri dari pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, dan Pejabat Pengawas di Lingkungan Kementerian Perhubungan. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.