Kemenkumham Salurkan Bansos Sembako Rp 2,1 Miliar Ke Ribuan Warga Terdampak Covid-19

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) terus menyalurkan bantuan sosial kepada warga terdampak Covid-19. Sejauh ini, kementerian yang dipimpin Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly itu sudah menyalurkan bansos Rp 2,1 miliar.

Sekretaris Jenderal Kemenkumham Bambang Rantam Sariwanto mengatakan, bansos yang berupa paket sembako tidak akan berhenti disalurkan Kemenkumham sampai pandemi Covid-19 ini berakhir.

Baca juga : Tajdid Institute Sebar Paket Sembako untuk Warga Terdampak Covid-19

Bambang menyebut bansos tersebut disalurkan ke beberapa daerah yaitu, Tangerang, Tangerang Selatan, Kabupaten Bogor, Kabupaten Bekasi, Palembang, Semarang (Jateng), Surabaya (Jatim).

"Bansos akan terus disalurkan. Sampai saat ini bansos yang sudah disalurkan totalnya sebanyak Rp 2,1 miliar berupa paket sembako, yang diberikan kepada 6900 warga," kata Bambang, kepada RMco.id, Selasa (19/5).

Baca juga : Komitmen Diaspora Siap Bantu Korban PHK dan Warga Terdampak Corona

Bambang mengakui, tak hanya Kemenkumham pusat di Jakarta yang menyalurkan bansos tersebut. Bahkan, ia sudah mengeluarkan instruksi melalui surat Sekjen Nomor SEK-UM.06.02-118 tentang Donasi Penanganan Covid-19.

Dalam surat itu diperintahkan supaya Kantor Wilayah (Kanwil) dan UPT Kemenkumham provinsi supaya melakukan kegiatan pembagian bansos sembako kepada warga sekitar. "Sudah diperintahkan supaya Kanwil dan UPT di 33 provinsi juga ikut melakukan pembagian bansos," jelasnya.

Baca juga : Bantu Warga, Kementan Salurkan Bantuan Sembako Hingga Benih Sayur Dan Buah

Tak hanya sembako, setiap pembagian bansos Kemenkumham juga selalu membagikan mebagikan kepada warga, yaitu hasil produksi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), seperti alat pelindung diri (APD), masker, hand sanitizer, face shield, sayuran, daging ayam, telur dan ikan lele. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.