Pesan Luhut: Swab Antigen/PCR Di Laboratorium Terafiliasi Kemenkes, Supaya Dapat Obat Gratis

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memastikan masyarakat yang melakukan tes antigen dan PCR di laboratorium terafiliasi dengan Kementerian Kesehatan, akan mendapatkan paket obat gratis.

Karena itu, Luhut meminta masyarakat agar melakukan tes swab antigen dan PCR, hanya di laboratorium yang terafiliasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Baca juga : Gus AMI Beri Bantuan Alat Swab Antigen Ke Daerah Bencana, Sukabumi

Total laboratorium di seluruh Indonesia, yang telah terafiliasi dengan Kemenkes, saat ini berjumlah 742.

"Masyarakat diimbau untuk melakukan swab hanya di lab yang terafiliasi Kemenkes. Ini penting untuk memastikan bantuan pemerintah bisa diakses dan dimanfaatkan. Jangan di luar," kata Luhut dalam konferensi pers virtual, Senin (5/7).

Baca juga : Lampaui Target WHO, Sumatera Barat Juara Testing Covid-19

Dijelaskan, layanan ini dapat diakses melalui pesan singkat WhatsApp. Pasien yang melakukan isolasi mandiri akan mendapatkan kode layanan untuk telemedicine plus paket obat-obatan sesuai kondisi.

"Pasien gejala ringan akan mendapatkan kode layanan untuk konsultasi dokter dari salah satu platform telemedicine dan mendapatkan paket obat," jelas Komandan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa Bali ini.

Baca juga : Prabowo Masih Karantina

Layanan tersebut akan diuji coba di Jakarta mulai besok, Selasa (6/7).

Total ada 11 platform telemedicine yang bekerja sama dengan pemerintah, yakni AloDokter, Get Well, Good Doctor, Halodoc, KlikDokter, KlinikGo, LinkSehat, Milfield Dokter, ProSehat, SehatQ dan YesDok. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.