Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Pecinta Batik

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita  mengatakan, sangat mencintai batik. Koleksi batiknya pun berasal dari berbagai daerah.

Hal tersebut dikatakan Agus saat membuka Puncak Peringatan Hari Batik 2021 secara virtual, Rabu (6/10).

Menurut Agus, dalam berbagai kesempatan kunjungan ke daerah, baik kunjungan kerja maupun kunjungan pribadi selalu berupaya mencari kain-kain batik lokal untuk dijahit. 

Baca juga : BPIP Bumikan Pancasila Di Negeri Serambi Mekkah

“Terakhir kemarin saat ke Papua menyaksikan PON, saya juga berupaya mencari batik lokal,” ujarnya.

Saking cintanya pada batik, kata Agus, saat menjadi anggota DPR pada Maret 2012 pernah mengirimkan surat secara resmi kepada pimpinan DPR mengusulkan agar kegiatan resmi DPR memakai baju batik tidak pakai jas.

“Baik dalam menerima delegasi luar negeri, maupun acara formal DPR. Tapi sayangnya ditolak pimpinan saat itu,” katanya.

Baca juga : Kementerian PUPR Permak Labuan Bajo

Begitu juga saat memimpin Komisi I DPR, Agus mengatakan, saat kunker ke luar negeri, dia mewajibkan anggota delegasi mengenakan batik saat dalam rapat resmi.

“Batik memiliki nilai seni tinggi dan bisa digunakan berbagai macam forum dan kegiatan resmi maupun kasual,” bangganya.

Dia juga mengaku, dalam seminggu bisa 4-5 hari mengenakan batik untuk bekerja. Dirinya juga mewajibkan seluruh pegawai Kementerian Perindustrian mengenakan batik 3 hari dalam seminggu.

Baca juga : Warga Yoboi Puji Sandi Menteri Luar Biasa

“Saya berpandangan membangun tradisi mengenakan batik perlu digalakkan karena bentuk kecintaan produk dalam negeri dan keberpihakan pelaku ekonomi kreatif seperti IKM sehingga ekonomi nasional bisa tumbuh,” katanya. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.